Alex Marquez Tercepat Sesi Practice MotoGP Thailand 2025 . . . Marc P2, Acosta P3

liputanindo.com – Tibalah 1 Jam sesi Practice MotoGP Thailand 2025 yang akan menentukan 10 pebalap yang akan langsung masuk ke Q2 nanti dimana pada 15 menit pertama Marc Marquez dengan Ban Hard-Medium memimpin dengan 1:29,850 diikuti dari Dekat Oleh Acosta dan Joan Mir. Trek sendiri kering dengan temperatur permukaan sentuh 54° C. Rekor laptime Sirkuit Chang adalah 01:28,700 atas nama Pecco Bagnaia tahun 2024

Johann Zarco dengan ban soft-soft pada menit 36 memimpin timsheet dengan 1:29,624. Marc Marquez satu menit kemudian langsung mencoba merespon Tetapi hanya Bisa kencang di dua Sektor pertama sirkuit. Menit 42 Luca Marini dengan ban soft-soft naik ke P3 dan menggeser Acosta.

Cek Artikel:  Bintang Muda Honda Seperti Mario SA, Herjun, dan Afriza Syah Kuasai HDC Sirkuit Bung Tomo

Menit 46 dengan Ban Hard-Soft Binder naik ke P2 . . Marc Marquez memasang Ban soft soft di DesmoGP 24,9 nya . . dan di menit 48 ia torehkan 1:29,374 dan kembali memimpin timesheet. Marc Lagi meneruskan timeattack . . Menit 50 Marc Marquez Lalu memimpin timesheet dengan 1:29,197 diikuti Alex Marquez.

Menit 54 Umumnya pebalap Masuk Pit persiapan Time attack terakhir sesi ini. Menit 55 Quartararo Naik ke P3 sementara Bezzecchi Naik ke P2.

Dan akhirnnya Alex Marquez menjadi yang tercepat di Sesi Practice MotoGP Thailand 2025 dan memimpin 9 pebalap Lainnya ( Marc Marquez, Acosta, Bezzecchi, Morbidelli, Mir, Raul, Quartararo, Ogura, dan Zarco ) Langsung Ke Sesi Kualifikasi Q2 esok sabtu sebagai ajang penentuan starting grid Balap Sprint dan Balapan GP seri pertama MotoGP Musim 2025 ini. 3 Ducati, 1 KTM, 2 Honda, 3 Aprilia, dan 1 Yamaha masuk Top 10.

Cek Artikel:  SCOOP : Desain Generasi mendatang Husqvarna Vitpilen Juga lebih 'Mainstream'

Marquez bersaudara itu menggunakan spesifikasi yang lebih mirip dari yang awalnya direncanakan, Dimana Marc – Serempak dengan Bagnaia dan Fabio Di Giannantonio – menggunakan mesin dan sasis spek 2024, bukan versi 2025 seperti yang telah direncanakan.

Pedro Acosta menunjukkan bahwa performa test KTM yang sederhana sebagian besar hanyalah fatamorgana dengan menyelesaikan di tiga posisi teratas dengan jarak seperempat detik di belakang Kerabat Marquez tersebut.

Marco Bezzecchi mengalami Crash di Tikungan 3, tetapi sesaat sebelum itu ia mencatatkan lap solid yang mengantarkannya ke posisi keempat, sementara Morbidelli melengkapi posisi lima besar – tetapi kemungkinan akan mendapat masalah dengan Steward berkaitan dengan clashnya dengan Bagnaia.

Cek Artikel:  Posisi Baru Lelang PT JBA Bisa Tampung Ribuan Unit Motor Sekaligus

Pecco Bagnaia mengalami kesulitan di lintasan secara keseluruhan tetapi Semestinya Lagi Mempunyai kecepatan yang cukup Kepada mengamankan posisi bagus Kepada Top-10, tetapi putaran terbaiknya – diperirakan cukup Bagus Kepada tercepat kedelapan – dihapus karena bendera kuning yang disebabkan oleh penyebab yang belum ditentukan, dan ia kemudian menyalip Franco Morbidelli yang sedang Cruising.

Taufik of BuitenZorg | @liputanindo

Mungkin Anda Menyukai