Alat Kampanye Disobek dan Diusir oleh Ketua RT Ketika Kampanye, Begini Kata Uya Kuya

Liputanindo.id JAKARTA – Presenter ternama Tanah Air, Uya Kuya seperti diketahui maju menjadi caleg dari Partai Terjaminat Nasional untuk daerah pemilihan DKI Jakarta II. Artis yang juga dikenal dengan aksi hipnotisnya tersebut sudah memulai kampanye di Dapilnya.

Tetapi, Orang tua dari Kasih Kuya tersebut belum lama ini mendapatkan pengalaman tak menyenangkan ketika sedang kampanye. Pengalaman tak menyenangkan tersebut ia ceritakan melalu laman TikTok-nya @king.uyakuya.

Dalam video tersebut, Uya mengaku diusir oleh Ketua RT di salah satu wilayah kampanyenya, padahal dirinya sudah mengantongi izin.


“Waktu gue mengunjungi satu RT untuk sosialisasi kampanye, izin sudah lengkap semuanya. Dari Panwaslu, Polres, semua lengkap. Sekalian warga sudah ngumpul, enggak tahu kenapa RT-nya ngamuk-ngamuk,” ujar Uya Kuya dalam video di akun TikTok-nya, dikutip Sabtu (20/1/2024).

Cek Artikel:  Darryl Max Gandeng Biell di Single Breakfast in the Midnight

Ia mengaku heran melihat dengan sikap dari Ketua RT tersebut. Alasan, ia sampai melempar kursi yang ada di sekitar Uya.


“Ngebanting kursi, ngelempar kursi. Tim gue dikatain bangs**, cewek enggak benar. Lalu APK (alat peraga kampanye) gue dirobek, diinjak,” tuturnya.


Meski begitu, pembawa acara Rumah Uya tersebut tak mau terpancing emosi. Ia memikirkan perasaan warga yang sudah hadir dan ingin bertemu dengannya.


“Penduduk pada datang ke gue semuanya, tetap mau ketemu sama gue,” ucapnya.


Uya juga memutuskan untuk pindah RT untuk berkampanye. Berbanding terbalik, di RT yang baru, Uya justru mendapatkan perlakuan yang menyenangkan.


“Akhirnya kita pindah, malah difasilitasi sama RT sebelah, kita ada jadwal juga di RT sebelah. Pertanyaan saya, apa boleh seorang RT berlaku seperti itu? Ngomong kasar, sampai APK saya diinjak,” kata Uya. (IRN)

Cek Artikel:  Hari Balet Sedunia 2024 Sejarah, Tujuan, dan Pesona Seni Tari Klasik

Mungkin Anda Menyukai