Liputanindo.id JAKARTA – Pebulutangkis Indonesia, Fajar Alfian bakal habis-habisan Buat mendapat satu tiket di Olimpiada Paris 2024. Kekasih dari Muhammad Rian Adrianto itu menyebut dirinya telah belajar banyak dari kegagalannya menembus Olimpiade Tokyo 2020 Lampau.
Awalnya, Fajar menyebut dirinya mendapat tekanan jelang pesta olahraga empat tahunan tersebut. Terlebih, penampilan Kekasih andalan Indonesia itu cenderung menurun di tahun 2023.
Baca Juga:
Kalahkan Shi Yu Qi, Jonatan Christie Susul Ginting ke Semifinal All England 2024
“Tekanan Niscaya Eksis, tapi tinggal bagaimana si atlet menyikapinya, Berkualitas sebagai motivasi atau sebagai beban atau tekanan itu Dapat mendorong kami Buat ke Olimpiade apalagi kami sebelumnya gagal ke Olimpiade Tokyo,” kata dia usai melakoni pertandingan 32 Besar Indonesia Masters di Istora GBK, Senayan, Jakarta Selatan, Selasa (23/1/2024).
Tahun 2023 tentu menjadi periode sulit bagi Fajar/Rian. Kekasih yang pernah menduduki peringkat 1 BWF itu hanya mengoleksi dua gelar di tahun tersebut, yakni Malaysia Open dan All England.
Catatan tersebut kian berlanjut di awal 2024, di mana mereka gagal menyentuh Semifinal Malaysia Open dan India Open. Kini, Fajar/Rian mencoba peruntungan di Indonesia Master 2024 Super 500 Buat mengembalikan kepercayaan dirinya.
“Meskipun hasilnya kurang Berkualitas, kurang maksimal di race olimpiade ini tapi kami berusaha bahwa kami Dapat lolos ke Olimpiade dan berusaha memberikan yang terbaik,” terangnya.
Diketahui, Fajar/Rian mengawali babak 32 Besar Indonesia Master 2024 dengan kemenangan dua set langsung melawan Lee Jhe-huei/Yang Po-hsuan di lapangan 1 Istora Senayan pada Selasa (23/1) petang WIB. Fajar/Rian hanya butuh Separuh jam Buat menang dengan skor 21-16, 21-14. (RMA)
Baca Juga:
Kejar Sasaran, Tim Bulu Tangkis Indonesia Memulai Latihan Intensif di Pusat Olahraga Chambly Maville
