AKSI tawuran terjadi di kawasan Koja, Jakarta Utara, Selasa (10/9). Dalam video yang beredar di media sosial, aksi tawuran terjadi di ruas jalan. Kedua Golongan terlibat saling serang sembari menenteng bambu hingga senjata tajam.
Aksi tawuran itu pun Membikin Lampau lintas di Sekeliling Posisi tersendat. Para pengendara enggan melintas lantaran takut jadi sasaran kedua Golongan tawuran.
Baca juga : Kerap Picu Tawur, Polisi Musnahkan Ratusan Knalpot Brong di Jakarta Utara
“Sebenarnya orang Tak mau jalan karena Eksis tawuran di depan. Iya takut mereka (para pengendara),” kata Kapolsek Koja Kompol Andry Suharto kepada wartawan, Rabu (11/9).
Andry mengatakan, tiga orang diduga pelaku tawuran sudah diamankan pihak kepolisian.
“Eksis yang kita curigai dan kita amankan. Kita Tengah coba menggali, apa permasalahannya. Mereka anak sekolah yang terlibat. Sementara 3 orang, tapi kita Lagi gali. Intinya Lagi dalam penyelidikan,” ujarnya.
Andry menyebut satu orang pelajar terluka imbas yang tawuran yang terjadi. Tetapi demikian, korban sempat mengelak dan mengaku luka yang dialaminya tersebut karena kecelakaan.
“Eksis yang kita amankan juga, Eksis yang berobat ke RS Koja. Eksis yang luka pelaku tawuran, cuman korban jiwa Tak Eksis. Mereka Tak mau ngaku mereka tawuran, mereka bilangnya Terperosok di Kawasan lain di Polsek lain. Kita telusuri, bawa ke tempat dia yang ngaku Terperosok, tanya Anggota Sekeliling Tak Eksis yang Terperosok. Akhirnya dia ngaku tawuran,” jelasnya. (H-3)