BADAN Pendapatan Daerah (Bapenda) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, berhasil mengantongi Duit pajak daerah mencapai Rp288,2 miliar. Besaran itu Melewati nilai yang ditargetkan tahun ini sebesar Rp278,4 miliar.
Kepala Bapenda Kabupaten Cianjur Cicih Permasih mengatakan, mendekati akhir tahun atau per 24 Desember 2024, realisasi penerimaan pendapatan dari 11 sektor pajak daerah yang dikelola Bapenda Cianjur sudah mencapai 103,5%. Besaran penerimaan diperkirakan akan bertambah karena Bapenda Tetap menerima pembayaran pajak daerah hingga tutup akhir tahun.
“Mayoritas Segala sektor pajak daerah sudah tercapai 100% bahkan Melewati. Hanya tinggal PBJT (pajak barang dan jasa tertentu) hiburan tinggal sedikit Kembali. Insya Allah tercapai hingga akhir tahun,” kata Cicih didampingi Sekretaris Bapenda Kabupaten Cianjur Ardian Athoillah, Jumat (27/12).
Dari 11 sektor pajak daerah, lima di antaranya dikategorikan PJBT. Kelima PJBT itu yakni hotel, hiburan, tenaga listrik, restoran, dan parkir.
Sementara 6 sektor lainnya yakni reklame, air Rendah tanah, sarang burung walet, mineral bukan logam dan batuan (MBLB), pajak bumi dan bangunan (PBB), dan bea perolehan hak atas tanah dan bangunan (BPHTB).
“Secara kumulatif, dari lima jenis PBJT ini sudah tercapai,” ujarnya.
Penerimaan paling tinggi secara persentase berasal dari pajak MBLB. Capaiannya sebesar 118%. Kemudian penerimaan PBB dan BPHTB juga tinggi rata-rata di kisaran 105%.
“Dari nominal, Demi PBB penerimaannya sebesar Rp61,8 miliar dari Sasaran Rp58,7 miliar. Kalau BPHTB penerimaan mencapai Rp67,6 miliar dari Sasaran Rp64,5 miliar,” ungkap Cicih.
Cicih memastikan nilai penerimaan pendapatan pajak daerah akan bertambah hingga akhir tahun. Tetap Eksis sisa waktu beberapa hari Kembali Demi menambah pundi-pundi penerimaan pendapatan.
“Kami Tetap menerima pembayaran pajak daerah hingga tutup akhir tahun. Apalagi pembayaran kan sudah Dapat secara online. Jadi yang membayar pada 31 Desember pun Tetap Dapat masuk,” imbuhnya.
Pendapatan pajak daerah tahun ini Eksis peningkatan dibanding penerimaan tahun sebelumnya pada periode yang sama. Besaran peningkatan pendapatannya Sekeliling Rp20 miliar.
“Secara year on year atau pada periode yang sama dibanding tahun sebelumnya, penerimaan tahun ini Eksis peningkatan Sekeliling Rp20 miliar. Jadi Eksis pertumbuhan positif Sekeliling 7,5% dibanding periode yang sama tahun sebelumnya,” pungkasnya.
