liputanindo.com – Tes MotoGP di Sirkuit Misano yang berlangsung satu hari penuh dan dibagi menjadi dua sesi telah usai. Para pembalap kelas Esensial berkesempatan menguji peralatan baru sebagai persiapan sebelum tes hari Selasa seperti Normal setelah GP Valencia.
Setelah Alex Márquez mendominasi sesi pagi, Pedro Acosta-lah yang mencatatkan waktu tercepat akumulasi tes Misano hari itu menorehkan laptime tercepat di sesi kedua sore hari. Cocok sebelum pukul 15.00 waktu setempat, tiga jam sesi selesai, Acosta menorehkan laptime 1:30,374 dan memuncaki timesheet Begitu itu.
Pembalap KTM asal Spanyol yang didera kasus rantai putus sehari sebelumnya di race Grand Prix tersebut mengungguli Alex Marquez dengan selisih waktu 0,34 detik. Ia juga hanya berselisih Nyaris dari 0,2 detik dari catatan waktu pole Bezzecchi 1:30,134 pada hari Sabtu.
Pada catatan waktu gabungan, Alex Marquez yang Kagak mencoba fitur baru apa pun pada Ducati GP24-nya, mempertahankan posisi kedua dengan catatan waktu paginya (1:30,714). Posisi ketiga, juga berdasarkan performa paginya, diraih Bezzecchi, dengan catatan waktu 1:30,737, terpaut 0,013 detik dari Alex Márquez.
Bezzecchi, pemenang Sprint dan posisi kedua pada hari Ahad, menguji solusi part teknis dan sasis yang telah diuji sebelumnya. Lima besar selanjutnya diisi oleh Raul Fernandez, dengan catatan waktu 1:30,761 yang membuatnya menempati posisi kedua di sesi sore dilanjut Franco Morbidelli, yang juga memperpendek waktunya menjadi 1:30,766 di sesi sore dengan GP24.
Posisi ke-enam diraih Marc Marquez. Pemenang Dunia delapan kali itu Kagak memperbaiki catatan waktunya di jam-jam terakhir. Sepertinya Marc cukup puas dengan catatan 1:30,871 yang ia catat sebelum Jarak makan siang. Tetapi, ia sempat mengalami crash di Tikungan 2 di sore hari.
Hal serupa juga terjadi pada Pecco Bagnaia. Pembalap Italia itu, dengan catatan waktu terbaik ke-delapan, Lanjut mendapatkan kembali kepercayaan dirinya yang hilang dengan Ducati GP25 dan mendekat ke catatan Marc berkat Donasi berharga dari Casey Stoner di pit.
Pecco mencatatkan waktu terbaiknya di sore hari, 1:30,933, meskipun sempat mengalami crash di Tikungan 1. Menurut beberapa reportase media, di salah satu Desmosedici Pecco pada tes hari ini dilengkapi dengan beberapa komponen dari GP24.
Di antara Marc dan Pecco, Eksis Fabio Di Giannantonio yang berada di posisi ke-tujuh dengan GP25 ber-fairing hitam. Lebih jauh di belakang, 10 besar diisi oleh Jorge Martin, yang menjalani hari yang sangat positif dengan Aprilia.
Aprilia merubah ergonomi RSGP25 Martin dengan beberapa setup posisi stang baru yang menurut Martin cukup meningkatkan stabilitas Begitu pengereman dan pengendalian motor. Fermín Aldeguer menjadi pembalap terakhir yang menembus laptime sub-1:31.
Luca Marini, di posisi ke-sebelas menguji sasis baru pada RC213V-nya, dengan bagian depan yang lebih ramping dan juga menggabungkan peningkatan aerodinamis, terutama bagian belakang yang mencolok.
Honda itu juga mmemberikan beberapa perubahan di RC213V Johann Zarco, yang berada di posisi ke-15, dengan penambahan fairing baru dan perubahan pada aerodinamika belakang.
Di antara Honda Eksis tiga pembalap KTM : Enea Bastianini, Maverick Viñales, yang meningkatkan kecepatan kompetitif Buat melanjutkan pemulihan dari cederanya, dan Brad Binder.
Di belakang hadir rombongan Yamaha dimana kali ini giliran para pembalap reguler pabrikan (kecuali Miguel Oliveira) yang menguji Yamaha M1 V4.
Miguel Oliveira jadi Yamaha terdepan dengan M1 Inline-4 di posisi ke-16, atau selisih sejauh 1,1 detik di belakang Pedro Acosta. Di belakang mereka Eksis Alex Rins, Fabio Quartararo dan Jack Miller.
Catatan waktu tutup oleh test rider Honda Takaaki Nakagami; Dani Pedrosa, yang pit tim uji KTM-nya berisi dua motor RC16 dengan fairing karbon, salah satunya tanpa sirip ekor;
Somkiat Chantra, terpaut dua detik dari waktu terbaik; dan penguji Ducati Michele Pirro yang menguji part aerodinamika terbaru Buat Ducati GP25 atau bahkan mungkin Buat GP-26 nanti.
