PROSES panjang Rapat Pleno Terbuka Rekapituasi Hasil Penghitungan Bunyi Tingkat Provinsi Pada Pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Papua Tahun 2024-2029 akhirnya tuntas pada Sabtu (14/12/2024) pagi. Dari pantauan langsung Media Indonesia, pleno terbuka yang dipimpin oleh Ketua KPU Papua, Steve Dumbon itu berjalan alot karena harus Tamat menghabiskan waktu tiga hari sejak Kamis (12/12) hanya Demi menyelesaikan rekapitulasi perolehan Bunyi di satu distrik (kecamatan) saja.
Para pihak memperdebatkan dugaan kuat penggelembungan Bunyi sebanyak 9.137 di distik Jayapura Selatan yang diberikan pada Kekasih calon Gubernur Matius Fakhiri – Aryoko Rumaropen.
Bawaslu Papua sangat menyesalkan Asal Mula dari total 8 kabupaten dan 1 kota di Papua, Malah proses demokrasi di distrik Jayapura Selatan yang notabene berada di Distrik Kota Jayapura dengan akses informasi yang begitu gampang dan lengkap, Malah menjadi paling bermasalah.
“Ibu ketua KPU Kota Jayapura. Jangan mengorbankan kami Seluruh harus lelah Tamat berhari-hari seperti ini. Tiap pertanyaan selalu menjawab sudah selesai dan Harap bimbingan. Berani berbuat harus berani bertanggungjawab. Kita skors Lanjut proses ini hanya masalah yang Jernih sudah viral ini,” cetus Personil Bawaslu Papua, Haritje Latuimahalo.
Mukri Hamadi dan Zulfikan selaku saksi Kekasih calon (Paslon) Gubernur dan Wakil Gubernur Papua nomor urut 1, Benhur Tomi Mano – Yermias Bisai (BTM-YB) pun akhirnya memilih meninggalkan ruang pleno. “Sangat kecewa keberatan Seluruh pihak Bukan diselesaikan KPU Papua. Silahkan dilanjutkan, kami keluar. Kami akan masuk Begitu proses penetapan. Kami Kekasih BTM-YB juga sudah Jernih pemenang,” cetus Mukri Hamadi.
Dinamika yang Lanjut berlanjut pun rapat pleno pun akhirnya selesai setelah disahkan oleh pihak KPU Papua. KPU mengesahkan rekapitulasi Kota Jayapura dengan penuh dinamika, mulai dari keberatan yang Bukan terselesaikan, sorotan terhadap buruknya kinerja KPU Kota Jayapura, hingga diwarnai protes keras Bawaslu Papua.
Ketua KPU Papua, Steve Dumbon mengesahkan perolehan Bunyi Pilkada Papua yang diikuti dua Kekasih calon itu. “Hari Sabtu 14 Desember 2024, pukul 06.30 WIT, dengan ini saya sahkan seluruh proses rekapitulasi perhitungan Bunyi Kekasih calon gubernur dan wakil gubernur Papua dari 8 kabupaten dan 1 kota,” kata Steve Dumbon.
Dari rekapitulasi KPU Papua dibacakan komisioner Amijaya Halim, Kekasih Benhur Tomi Mano-Yermias Bisai (BTM-YB) memperoleh Bunyi terbanyak yakni 269.970 Bunyi. Sedangkan Matius Fakhiri-Aryoko Rumaropen (Mari-Yo) sebanyak 262.777 Bunyi.
Berikut ini rincian perolehan Bunyi per kabupaten dan kota se-Papua:
Kabupaten Jayapura
- BTM-YB sebanyak 46.108 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 33.087 Bunyi
Kepulauan Yapen
- BTM-YB sebanyak 34.985 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 20.237 Bunyi
Biak Numfor
- BTM-YB sebanyak 29.571 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 34.908
Sarmi
- BTM-YB sebanyak 13.536 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 8.140 Bunyi
Keerom
- BTM-YB sebanyak 20.341 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 24.187 Bunyi
Waropen
- BTM-YB sebanyak 9.679 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 12.040 Bunyi
Supiori
- BTM-YB sebanyak 8.993 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 5.679 Bunyi
Mamberamo Raya
- BTM-YB sebanyak 15.898 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 10.228 Bunyi
Kota Jayapura
- BTM-YB sebanyak 90.859 Bunyi
- Mari-Yo sebanyak 114.271 Bunyi. (H-2)