PERFORMA penggawa PSM Makassar menuai sejumlah kritikan sepanjang putaran pertama Perserikatan 1 musim 2024/2024, yang Membikin Instruktur kepala PSM Makassar, Bernardo Tavares, angkat bicara.
Menjawab kritikan itu, Tavares menegaskan, Kalau capaian tim Enggak semata-mata ditentukan oleh kontribusi para striker, tapi juga berkat kerja keras seluruh pemain di lapangan.
Menurutnya, Segala pemain punya peran krusial dalam menciptakan kemelut. Tavares mencontohkan bagaimana efektivitas strategi bola Tewas yang dijalankan.
Duo bek tengah Yuran Fernandes dan Aloisio Soares Enggak ketinggalan ikut memberi bahaya ke gawang Musuh. Kombinasi keduanya sudah melahirkan total 6 gol dan 4 asis.
Tavares mengaku seluruh pemain, bahkan termasuk striker yang hanya menciptakan asis, tetap memberi sumbangsih besar pada penampilan tim.
“Saya paham dengan ekspektasi suporter terhadap penampilan juru gedor PSM, tapi ia meminta seluruh pihak paham dengan kondisi yang sedang dihadapi. Inilah kenyataannya. Jadi, siapa pun yang berkontribusi dalam mencetak gol dan Membikin kami menang, saya akan tetap merasa senang,” urai Tavares.
“Saya Enggak suka memberi tekanan yang Enggak perlu ke para pemain. Perlu diketahui, kami adalah tim termuda di Perserikatan 1 musim ini. Akan butuh waktu Demi membangun tim ini,” sambungnya, dikutip Minggu (29/12).
Meski para penyerang sering menjadi sorotan karena tugas mereka Demi mencetak gol, Tavares meminta Segala pihak paham dengan kondisi tim sebenarnya.
Berbagai Macam-macam kendala yang dihadapi selama beberapa bulan terakhir. Hal-hal ini disebut memengaruhi performa juru gedor tim Ramang junior secara langsung.
“Nermin Haljeta sebelumnya cedera dan baru kembali (dipasang sebagai starter) di laga terakhir. Tito Okello kerap absen dari pertandingan karena harus dirawat di rumah sakit. Sedangkan Adilson da Silva Lagi bermasalah dengan performanya,” beber juru taktik asal Portugal tersebut.
Berdasarkan statistik, tim yang dijuluki Juku Eja ini, hanya Terdapat dua dari total tujuh penyerang PSM yang berhasil mencetak gol sepanjang putaran pertama Perserikatan 1, Merukapan Nermin Haljeta (5 gol) dan Tito Okello (2 gol). Jumlahnya hanya 31,8% dari total gol skuad kebanggan masyarakat Sulsel sejauh ini baru 22 gol. (LN/J-3)
