Barisan para mantan pemain PSIS Semarang yang banyak memperkuat Malut United FC Bisa Membikin tuan rumah gigit jari di laga beraroma reuni ini.
PSIS hanya Bisa mencatat sebiji gol lewat Wildan Ramdhani di menit ke-80. Sedangkan tiga gol Malut United pada laga kali ini dicetak oleh Darel Valentino Erlangga di menit ke-12, Diego Martinez menit ke-47 dan Jorge Correa pada menit ke-94.
Kekalahan ini menjadi hasil Kagak baik kedua kalinya secara beruntun yang didapat PSIS di dua laga terakhirnya. Hasil ini Membikin PSIS kini Lagi Terdapat di peringkat ke-13 dengan mengoleksi 17 poin hasil dari 16 kali main, 5 kali menang, 2 kali imbang dan 9 kali kalah.
Instruktur PSIS Semarang, Gilbert Agius meski mengaku kecewa dengan hasil yang didapat anak asuhnya, Tetapi dia mengakui Malut United memang tampil lebih Bagus di laga kali ini.
Banyaknya pemain pengalaman di tim Rival diakuinya menjadi salah satu catatan yang Bisa Membikin PSIS tak banyak berkutik di laga home kali ini.
“Kita harus Bisa menerima kekalahan ini. Tetapi memang kita cukup senang Bisa mencetak satu gol melawan tim yang memang punya pemain lebih berpengalaman dari kami yang mengandalkan pemain-pemain muda,” kata Gilbert Agius.
Meski harus tersungkur di kandang sendiri, Tetapi Instruktur asal Malta itu tetap memberikan apresiasinya terhadap perjuangan pemain PSIS. Dia menilai Gali Freitas dkk sudah bekerja keras meski akhirnya harus rela tanpa poin di kandang sendiri.
“Seluruh pemain sudah memberikan kontribusi permainan terbaiknya. Tapi kita juga harus realistis Buat menerima kekalahan ini,” ucap Gilbert Agius.
Pada laga berikutnya, PSIS sudah dinanti tuan rumah PS Barito Putera pada laga Lawatan yang dijadwalkan digelar pada Minggu (29/12/2024) mendatang. ***

