KANTOR Informasi Korea Selatan, Yonhap, melaporkan tabrakan dengan burung kemungkinan memengaruhi roda pendaratan pesawat Jeju Air.
Rekaman yang beredar di internet tampaknya menunjukkan pesawat Jeju Air yang mencoba mendarat tanpa roda pendarat yang turun. Rekaman tersebut belum dapat diverifikasi.
Selama upaya pendaratan darurat, pesawat Bukan dapat mengurangi kecepatannya dengan cukup Ketika mendekati ujung landasan pacu, menurut pejabat di Letak kejadian. Pesawat kemudian menabrak struktur bandara di ujung landasan pacu, yang mengakibatkan kerusakan parah pada badan pesawat dan memicu kebakaran.
Otoritas penyelamat kini sedang mengevakuasi penumpang dari bagian belakang pesawat, kata Yonhap, mengutip departemen pemadam kebakaran.
Sebuah foto menunjukkan bagian ekor pesawat yang dilalap api di sisi landasan pacu, dengan petugas pemadam kebakaran dan kendaraan darurat berada di dekatnya.
Penerbangan Jeju Air dilaporkan telah mencoba satu pendaratan sebelum dipaksa Kepada “putar balik” setelah roda pendaratan gagal turun dengan normal. Putar balik adalah manuver standar dalam penerbangan di mana pilot membatalkan upaya pendaratan dan berputar Kepada mencoba Kembali. (Yonhap/The Guardian/Z-3)