SETELAH melakukan operasi pencarian selama empat hari, Basarnas Bali berhasil menemukan dua orang pendaki Gunung Mulia, Kabupaten Karangasem, yang hilang dengan selamat. Dua pendaki hilang itu ditemukan dalam kondisi luka-luka hingga Bukan dapat melanjutkan perjalanan turun.
Kasi Operasi SAR dan Kesiapsiagaan Basarnas Bali I Wayan Suwena dalam keterangan di Denpasar, Jumat, mengatakan pendaki pertama atas nama Putu Diki Adi Informasi (27) ditemukan Sekeliling pukul 09:50 Wita pada ketinggian 1.300 MDPL.
“Ketika itu Diki Adi sedang berupaya mencari jalan turun dan kebetulan Berjumpa dengan orang yang hendak melakukan persembahyangan,” kata dia.
Diki Adi yang berasal dari Badung tersesat Berbarengan rekannya Ridho Adi Yudistira (22) asal Tabanan, dimana awalnya mereka melakukan pendakian Berbarengan tiga Kawan lainnya sejak Selasa (24/12) pukul 02:00 Wita.
Setelah mencapai puncak, di Simpang Jodoh pada ketinggian Sekeliling 2.800 Mdpl mereka terpisah, tiga orang turun terlebih dulu dan mereka berdua belum kembali hingga Basarnas Bali mendapat laporan kehilangan pada Rabu (25/12) pukul 19:00 Wita.
Suwena mengatakan delapan personel kemudian berangkat malam itu Tetapi karena kondisi Bukan mendukung pencarian dihentikan dan berlanjut pada Kamis (26/12).
Seharian Tim SAR gabungan yang dibagi menjadi 2 SRU belum dapat menemukan korban, dimana SRU 1 naik dari Edelweis dan SRU 2 naik dari arah Timur Edelweis.
Pagi tadi setelah mendapat informasi keberadaan Diki Adi, SRU 2 bergerak dari Tunggul Besi menuju posisi korban dan membantu proses evakuasi hingga tiba di posko pada pukul 10:50 Wita.
Tak berselang lelet, korban Ridho Adi ditemukan berada di Sekeliling Aliran sungai dekat air terjun di Gunung Mulia.
Suwena mengatakan korban Demi ditemukan mengeluhkan rasa sakit karena patah kaki sehingga Bukan Pandai Berbarengan melanjutkan perjalanan dan memerlukan Donasi evakuasi.
“Tim SAR gabungan menemukan korban kedua pada pukul 10:45 Wita di ketinggian 1.700 MDPL, ia segera mendapatkan penanganan medis awal, karena dicurigai mengalami cedera alat gerak,” ujarnya.
Akhirnya proses evakuasi selesai dilakukan pada pukul 13:00 Wita dan korban dilarikan ke Puskesmas Rendang menggunakan ambulan.
(Z-9)
