Liputanindo.id – Seorang tukang parkir berinisial NU (54) yang dibawahi Dinas Perhubungan nyambi jadi pencopet Ketika parade pembalap MotoGP 2024 di Kota Mataram, Nusa Tenggara Barat.
“Jadi, pelaku telah mengakui dirinya jukir Formal yang terdaftar di dinas perhubungan. Dia beraksi Ketika Menonton korban lengah,” kata Kasat Reskrim Polresta Mataram, Kompol I Made Yogi Purusa Esensial di Mataram, Kamis kemarin.
NU berasal dari Kelurahan Banjar, Kecamatan Ampenan. Dia ditangkap Ketika polisi yang mengamankan parade pembalap MotoGP 2024 di Taman Teras Udayana, Rabu (25/9), Menonton aksi pelaku dengan mengenakan rompi biru berlogo dinas perhubungan mendekati Sasaran.
“Ketika mau beraksi, pelaku langsung ditarik Personil kami dan langsung diamankan,” ujarnya.
Dari hasil pemeriksaan, polisi menemukan sejumlah barang bukti yang diduga hasil NU mencopet barang Punya enam Kaum pengunjung parade.
“Lokus pelaku beraksi itu Terdapat dua Posisi, itu di Taman Sangkareang, NU dapat dua dompet berisi identitas lengkap dan Dana Kas. Kalau di Teras Udayana itu Terdapat handphone Samsung Galaxy a03 Rona merah, dan dua dompet dengan isi Dana Kas dan identitas lengkap, serta tas goodie bag,” ucap dia.
Atas perbuatan pelaku, Yogi menyampaikan bahwa pihaknya telah menetapkan NU sebagai tersangka yang diduga melanggar Pasal 362 KUHP tentang tindak pidana pencurian. “Terhadap yang bersangkutan sudah kami lakukan penahanan di Rutan Polresta Mataram,” kata Yogi.
Lebih lanjut, Yogi mengimbau masyarakat agar tetap waspada terhadap barang bawaan ketika sedang berada di tengah keramaian atau sebuah kegiatan yang berlangsung di tempat terbuka.
