KOMISI Pemilihan Lumrah (KPU) Kota Cimahi mulai menerima kiriman logistik
untuk Pilkada Serentak 2024. Terdapatpun logistik yang diterima yaitu bilik suara dan kabel ties.
Perlengkapan penyelenggaraan untuk pemilu itu diterima pihak KPU pada Kamis (12/9) malam di Penyimpanan Bulog di Leuwigajah, Kecamatan Cimahi.
Ketua KPU Cimahi, Anzhar Ishal Afryand menjelaskan, jumlah bilik suara yang diterima yaitu sebanyak 330 pack dengan isi 10 lembar/pack dari total kebutuhan 3.292 lembar bilik suara.
“Sudah semalam kita terima pendistribusian logistik tahap pertama yang
dikirim dari PT. Santoso Jawi Langgeng di Sidoarjo, Jawa Timur,” katanya,
Jumat (13/9).
Setelah seluruh logistik diturunkan dan disimpan dalam gudang, lanjut dia, gudang logistik langsung dikunci gembok dan dijaga aparat keamanan selama 24 jam.
“Selain dari KPU, pihak Bawaslu juga turut menyaksikan bongkar muat
logistik tersebut. Termasuk diawasi oleh anggota TNI dan kepolisian,”
bebernya.
Ia melanjutkan, untuk kertas surat suara dan logistik lainnya akan
dikirimkan pada tahap kedua. Penyimpanan logistik dipastikan steril dan tidak boleh dimasuki oleh siapapun.
Anzhar menjelaskan, jumlah tempat pemungutan suara (TPS) Pilkada 2024
berkurang dibanding pelaksanaan Pilpres dan Pileg lalu.
“Kalau saat Pilpres ada sebanyak 1.560 TPS tapi sekarang untuk Pilwalkot hanya 823 TPS yang tersebar di 15 kelurahan,” jelasnya.
