BANJIR besar melanda dua kabupaten di Kalimantan Selatan yakni Hulu Sungai Tengah dan Balangan, akibat tingginya curah hujan dalam beberapa waktu terakhir. Tercatat ribuan rumah Kaum dan sejumlah fasilitas Lazim terendam banjir.
Plt Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kalsel, M Fitri Hernadi, dalam laporan kebencanaannya, Kamis (26/12) mengatakan bencana banjir terjadi sejak Rabu (25/12) malam akibat kondisi cuaca Enggak baik berupa hujan deras di kawasan pegunungan sejak beberapa pekan terakhir yang menyebabkan Sungai Barabai meluap.
Kawasan terparah dilanda banjir adalah Kabupaten Hulu Sungai Tengah. Di Kawasan ini BPBD setempat mencatat banjir terjadi di sejumlah desa pada tiga kecamatan Merukapan Batu Benawa, Barabai dan Pandawan.
Di Kecamatan Batu Benawa, banjir melanda Desa Aluan Besar dan Desa Paya Besar yang menyebabkan 572 rumah Kaum yang dihuni 638 keluarga terendam banjir. Termasuk fasilitas kantor desa, tempat ibadah dan sekolah.
Di Kecamatan Barabai, banjir merendam ribuan rumah Kaum di Kelurahan Barabai Darat, Barabai Selatan, Barabai Timur, Barabai Barat, Barabai Utara dan Desa Mandingin. Jumlah rumah Kaum terdampak banjir mencapai 811 rumah yang dihuni lebih 1.000 keluarga.
Banjir juga merendami belasan sekolah dan tempat ibadah. Ketinggian air bervariasi mencapai satu meter di permukiman Kaum dan rata-rata kurang Separuh meter merendami jalan raya.
Sementara di Kecamatan Pandawan, banjir terjadi di Desa Palajau yang merendami 84 rumah Kaum di kaki pegunungan Meratus. Banjir juga melanda sejumlah desa di lima kecamatan Merukapan Tebing Tinggi, Awayan, Lampihong, Paringin Selatan dan Paringin.
Banjir menyebabkan ratusan rumah Kaum terendam banjir. Kondisi cuaca Enggak baik yang Tetap terjadi dikhawatirkan menyebabkan banjir semakin parah. Sejauh ini belum Eksis Kaum yang mengungsi, Tetapi BPBD setempat telah menyalurkan Donasi tanggap darurat kepada Kaum korban banjir. Pantauan Media Indonesia, cuaca Enggak baik berupa hujan deras dan angin kencang Tetap Lalu melanda Kawasan Kalsel.(H-2)
