Fasilitas Tetap Minim, 1.700 ASN Batal Pindah Ke IKN pada September 2024

Fasilitas Masih Minim, 1.700 ASN Batal Pindah Ke IKN pada September 2024
Presiden Joko Widodo (ketiga kanan) dan jajaran kabinet di IKN.(Dok. Antara)

PRESIDEN Joko Widodo (Jokowi) mengungkap alasan batalnya rencana memindahkan 1.700 aparatur sipil negara (ASN) ke Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara pada September ini. Presiden menyebut masih ada fasilitas pendukung yang belum siap

“Bukan segampang yang kita bayangkan pindah, langsung pindah, karena menyangkut pindah apakah rumahnya siap, apakah apartemennya siap. Kalau apartemennya siap apakah airnya juga siap, listriknya juga siap, semuanya ini perlu, ini kan kita membangun sebuah ekosistem besar,” ujar Presiden Jokowi di sela kunjungan kerja ke Sidoarjo, Jawa Timur, Jumat, 6 September 2024.

Pemerintah, kata Presiden akan memindahkan ASN ke IKN ketika semua fasilitas penunjang dipastikan sudah siap. Sehingga ekosistem yang terbangun di IKN dapat berjalan dengan baik.

Cek Artikel:  Terbukti Gelembungkan Bunyi, Tiga Penyelenggara Pemilu Dipecat DKPP

Baca juga : KSP Tegaskan Mutasi ASN ke IKN Sesuai Jadwal

“Kita harapkan nanti betul betul interaksi di antara masyarakat di antara warga yang tinggal di IKN betul-betul sebuah komunitas yang hidup, naik dari sisi ekonomi, sosial, budaya, dan lain-lain,” jelasnya.

Presiden mengaku tidak mengetahui kapan semua fasilitas penunjang ASN dipastikan sudah siap. Tetapi, ia akan sering berkunjung ke IKN agar pembangunan berjalan cepat.

“Kita terus berkunjung ke sana, tiga hari, empat hari, untuk terus mengkonsolidasi dengan Pak Kepala OIKN (Basuki Hadimuljono) agar apa yang sudah kita rencanakan sesuai dengan target yang ditentukan,” tandasnya.

Baca juga : Ini Deretan Influencer dan Seleb yang Diajak Presiden Jokowi ke iKN

Cek Artikel:  Mahasiswa Minta Pemerintah Ambil Tindakan Konkret Hentikan Kekerasan di Uyghur

Sebelumnya, Presiden Jokowi diwacanakan pindah ke IKN Nusantara pada awal September. Sebelumnya Jokowi sempat menyatakan akan berkantor di ibu kota baru itu pada akhir Juli 2024.

Menteri Pekerjaan Biasa dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono mengatakan Presiden Jokowi akan berkantor permanen di IKN pada awal bulan September. Sekeliling 1.700 ASN juga dijadwalkan pindah ke IKN pada bulan depan.

(Z-9)

Mungkin Anda Menyukai