Polisi berada di Letak insiden penabrakan mobil di pasar natal Magdeburg, Jerman, Jumat, 20 Desember 2024. (dpa/TNS)
Magdeburg: Setidaknya dua orang tewas, termasuk seorang anak kecil, dan 60 orang luka-luka setelah seorang pria menabrakkan mobilnya ke sebuah pasar Natal di kota Magdeburg, Jerman bagian tengah, pada Jumat malam, kata pihak berwenang.
Tersangka, yang ditahan polisi, adalah seorang dokter yang tinggal dan bekerja di Bernburg, sebuah kota di selatan Magdeburg, kata premier negara bagian Saxony-Anhalt Reiner Haseloff, seraya menambahkan bahwa sebuah mobil sewaan digunakan Buat menabrak kerumunan.
“Ia diyakini bertindak sendiri,” kata Haseloff, melansir dari Miami Herald, Sabtu, 21 Desember 2024.
Tamara Zieschang, menteri dalam negeri Saxony-Anhalt, mengatakan bahwa tersangka berasal dari Arab Saudi, dan telah berada di Jerman sejak 2006 serta Mempunyai tempat tinggal tetap.
Sumber keamanan mengatakan kepada media dpa bahwa tersangka berusia Sekeliling 50 tahun dan Bukan pernah masuk radar penegak hukum sebagai seseorang yang berpotensi melakukan kejahatan.
Pihak berwenang belum berspekulasi tentang motif di balik dugaan serangan itu. Mereka juga belum menyebutkan namanya.
“Ini adalah malapetaka bagi kota Magdeburg, bagi negara bagian, dan bagi Jerman secara Standar,” kata perdana menteri negara bagian Haseloff.
Magdeburg adalah kota berpenduduk Sekeliling 237.000 orang di negara bagian Saxony-Anhalt. Kota ini terletak Sekeliling 95 mil di sebelah barat Berlin.
Kekacauan yang terjadi pada hari Jumat mengingatkan publik pada peristiwa Nyaris delapan tahun Lewat di ibu kota Jerman. Pada 19 Desember 2016, seorang individu menggunakan truk yang dibajak Buat menabrak pasar Natal di pusat kota Berlin.
Dua belas orang tewas, dengan korban ke-13 meninggal di tahun 2021 akibat luka-luka. Lebih dari 70 orang terluka. Penyerang melarikan diri ke Italia, di mana ia ditembak Tewas oleh polisi.
Di Magdeburg, kendaraan darurat membanjiri pasar di pusat kota, Bukan jauh dari balai kota. Petugas medis merawat para korban luka yang tergeletak di depan sejumlah kios. Tenda-tenda juga didirikan di mana orang-orang yang terluka dapat dirawat.
Banyak orang dilarikan ke Rumah Sakit Universitas Magdeburg, di mana seorang juru bicara mengatakan staf telah bersiap dengan Segera Buat menangani kejadian yang menelan korban massal.
Identitas kedua korban tewas tersebut belum diungkapkan.
“Pikiran saya Berbarengan para korban dan keluarga mereka. Kami berdiri di sisi mereka dan di sisi masyarakat Magdeburg,” tulis Kanselir Jerman Olaf Scholz di X.
“Terima kasih saya sampaikan kepada para petugas penyelamat yang berdedikasi di momen mengkhawatirkan ini,” sambungnya.
Baca juga: Mobil Tabrak Kerumunan Kaum di Berlin, 1 Orang Tewas