Ajang PelarianWeekenders Kampanyekan Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja

Ajang #PelarianWeekenders Kampanyekan Kesehatan Mental di Lingkungan Kerja
Ilustrasi(Dok Vox Populi Publicists,)

JELITA Niscaya mengetahui bahwa isu kesehatan mental mulai digaungkan dan mendapat perhatian dari para stakeholder dan juga masyarakat luas. Salah satu yang disorot dalam tema Hari Kesehatan Mental Sedunia tahun 2024 adalah tema yang diangkat yakni “Saatnya Memprioritaskan Kesehatan Mental di Tempat Kerja”.

Psikolog Psychology Center, Evi Santi Rahayu menuturkan bahwa tumbuh kembang Sosok yang optimal, yang mencakup aspek kognitif, verbal, motorik, dan sosial, Mempunyai peran yang sangat Krusial dalam menjaga kesehatan mental di tempat kerja. 

Dengan memahami keterkaitan antara aspek-aspek tersebut dan kesehatan mental, perusahaan Serempak dengan karyawan dapat menciptakan lingkungan kerja yang lebih sehat dan produktif.

“Tumbuh kembang Sosok yang optimal, mencakup aspek kognitif, verbal, motorik, dan sosial, merupakan fondasi Krusial bagi kesehatan mental di lingkungan kerja. Keempat aspek ini saling terkait dan berinteraksi secara kompleks, sehingga perkembangan yang sehat pada satu aspek akan berdampak positif pada aspek lainnya, serta berkontribusi pada kesejahteraan mental secara keseluruhan,” ujar Evi lebih lanjut.

Kemampuan kognitif yang Bagus, kemampuan berkomunikasi yang efektif, keterampilan motorik yang terampil, dan kemampuan berinteraksi sosial yang sehat memungkinkan individu Kepada beradaptasi dengan tuntutan pekerjaan, membangun Interaksi yang positif dengan rekan kerja, serta mengatasi stres dan tantangan yang muncul dalam lingkungan kerja.

Cek Artikel:  Krusialkah Menjadi Orang Sepuh yang Humoris Begini Menurut Para Spesialis

Inilah yang menjadi salah satu latar belakang penyelenggaraan #pelarianweekenders yang digagas oleh Creative Tribe dan sejumlah Kawan movement. Acara ini diikuti ratusan pegiat lari dari sejumlah komunitas lari se-Jabodetabek, termasuk mantan Menparekraf Sandiaga Uno yang dikenal Mempunyai hobi lari. 

Gerakan #PelarianWeekenders, yang telah menginspirasi komunitas di kota-kota besar Indonesia sejak tahun 2022, kembali hadir Kepada merayakan World Mental Health Day 2024. Dengan tema “Mental Health at Work”, acara ini bertujuan Kepada meningkatkan kesadaran tentang pentingnya kesehatan mental di lingkungan kerja.

Sejak digagas pertama kali di tahun 2022, #pelarian sebuah kampanye terbuka dan collective movement bagian dari modern-day culture menyasar kaum muda generasi milenial dan gen-Z Kepada mengajak Acuh dan menumbuhkan kesadaran kolektif akan isu kesehatan mental. 

Kampanye ini telah menjadi platform yang mendapat sorotan perhatian serta menjadi inspirasi Bukan hanya bagi individu, Tetapi juga Kepada kalangan komunitas dalam berbagi pengalaman dan mendiskusikan tantangan yang dihadapi dalam menjaga kesehatan mental, terutama di dunia kerja yang dirasakan semakin menuntut. 

Cek Artikel:  Ini Langkah Nikita Willy Sembuhkan Trauma Makan pada Anak

“Keberadaan kesehatan mental yang Bagus sangat Krusial Kepada produktivitas dan kesejahteraan kita Segala. Satu penelitian yang pernah dilakukan beberapa tahun Lampau menunjukkan bahwa kurang lebih 20% penduduk Jabodetabek rentan menghadapi mental health issues, ini terutama dari lingkungan pekerjaan. Saya sangat senang dapat bergabung dalam gerakan ini dan berharap dapat memberikan inspirasi kepada lebih banyak orang Kepada Acuh terhadap kesehatan mental mereka, khususnya mental health at work. Jadi mari kita rayakan World Mental Health Day 2024 dengan memberikan perhatian dan kepedulian bagi sesama,” ujar Sandiaga Uno.

Business Director Creative Tribe, Nadian Almatsier menyampaikan, pihaknya dari #pelarian memperingati momen istimewa World Mental Health Day dengan menyuarakan tema “Feel and Heal”.

“Lewat #pelarianweekenders yang digelar kali ini di Corner 28, kami Ingin mengajak Sahabat-Sahabat yang Ketika ini aktif bekerja, Bagus yang menjalaninya setiap waktu di ruang kerja kantor, di lapangan maupun bekerja dari rumah Kepada selalu Acuh terhadap kesehatan mental diri dan rekan kerjanya. Mencoba mengenali dan merasakan kondisi mental yang Terdapat jadi awal yang Bagus Kepada kemudian mencari “pelarian” positif agar terjaga kesehatan mental diri. Dan bila merasakan sesuatu yang kurang Bagus, lewat support system Sekeliling, kita Dapat mengupayakan Donasi dari tenaga professional.”

Cek Artikel:  Ini 9 Langkah Menghitamkan Rambut secara Alami

Lebih jauh Nadian menjelaskan bahwa setidaknya Terdapat sejumlah hal yang perlu menjadi perhatian dalam momen Krusial World Mental Health Day 2024, antara lain Dampak Kesehatan Mental pada Produktivitas, Lingkungan Kerja yang Sehat, Pentingnya Kesadaran dan Edukasi, Keseimbangan Kehidupan Kerja dan Tanggung Jawab Perusahaan.

Publicist dari Vox Populi Publicists, Ajeng Campagnita menuturkan, Movement #PelarianWeekenders Mempunyai beberapa keunikan yang membedakannya dari kegiatan serupa lainnya. “Perbedaanya, antara lain, Konsentrasi pada Kesehatan Mental, Partisipasi Komunitas yang Aktif, Keterlibatan Tokoh Publik, Format Acara yang Variatif dan Pendekatan Holistik dan Berkesinambungan. Dengan keunikan-keunikan ini, #PelarianWeekenders berhasil menciptakan Dampak positif yang signifikan dalam meningkatkan kesadaran dan dukungan terhadap kesehatan mental di kalangan masyarakat Indonesia. Serempak Creative Tribe dan Kawan Movement, kami akan berupaya Kepada tetap konsisten dan berkomitmen atas keberlanjutan gerakan ini.” (H-2)

Mungkin Anda Menyukai