Tampil Lebih Muda dengan Liquid Facelift

Tampil Lebih Muda dengan Liquid Facelift
Dokter menjelaskan pentingnya analisis wajah secara mendalam sebagai langkah awal prosedur liquid facelift.(Dok. MI)

PROSES penuaan membuat tampilan wajah berubah. Kulit menjadi kendur, pipi turun (sagging), dan muncul kerutan. Bagi sebagian orang, hal itu membuat rasa percaya diri semakin berkurang. Tetapi tak perlu risau, inovasi teknologi perawatan kulit menghasilkan sejumlah teknik yang dapat menunda penuaan dengan mengoreksi dan memperbaiki kondisi kulit.

Salah satu hasil inovasi tersebut ialah liquid facelift. Berbeda dengan facelift yang dilakukan dengan operasi untuk mengangkat dan mengencangkan wajah kendur, liquid facelift dilakukan tanpa operasi. Bagaimana prosedurnya? Apa manfaatnya? Berikut penjelasan dokter pakar estetika dari Miracle Aesthetic Clinic, dr. Dewita Ruanganuddin, pada peluncuran kampanye Miracle Persona Indonesia, di Jakarta, baru-baru ini.

Didahului Analisis Persona

Liquid facelift menggunakan konsep architectural intelligence (AI) yang memadukan sains dan seni. Ibarat prinsip arsitektur dalam pembuatan bangunan yang memperhitungkan kekuatan pondasi, titik tahanan (anchor), proporsi, dan skala, liquid facelift juga memperhatikan sejumlah parameter serupa dalam mengoreksi efek penuaan pada wajah.  

Cek Artikel:  Makanan Capekl Bisa Jadi Opsi untuk Bekal Bergizi untuk Anak Anda Lho

Baca juga : Dengan Teknologi AI, Terapi Pengencangan Persona Semakin Pengaruhtif

Prosesnya didahului dengan analisis wajah secara mendalam. Tahap ini dimulai dengan analisis bentuk tulang wajah. “Struktur tulang wajah manusia sama, namun lebar dan panjang setiap bagian-bagiannya berbeda-beda. Ini yang membuat bentuk wajah setiap orang unik,” ujar dr. Dewita.

Setelah itu, dilakukan analisis bentuk wajah secara tiga dimensi untuk melihat proporsi wajah, kesimetrian secara vertikal dan horizontal, pergerakan atau mimik wajah secara multidimensi, serta posisi dan volume jaringan wajah. Tujuannya, agar hasil koreksi yang dihasilkan nanti mampu memberikan tampilan yang lebih muda namun tetap alami, proporsional, dan seimbang ketika dilihat dari berbagai sudut dan berbagai kondisi baik itu saat diam, tersenyum, maupun tertawa.

Infus Secara Presisi

Liquid facelift dilakukan dengan menyuntikkan dermal filler di area-area wajah tertentu. Berdasarkan peruntukannya, ada tiga jenis dermal filler. Pertama yang berfungsi untuk mengatasi kerutan halus, seperti kerutan di bawah mata dan sekitar bibir. Kedua, filler yang digunakan untuk mengisi volume bagian wajah tertentu yang berkurang akibat penuaan, seperti pipi dan pelipis yang cekung, juga bibir yang menipis. Ketiga, filler yang berperan sebagai pondasi dan penahan agar wajah tidak turun/sagging. Nah, hasil analisis wajah yang dilakukan di awal proses akan menunjukkan titik-titik mana saja yang perlu diinjeksi dengan jenis-jenis filler tersebut.

Cek Artikel:  Katarak Penyebab Istimewa Kebutaan, bisa Dialami Bayi Hingga Lansia

Baca juga : Ini Krusialnya Merawat Kulit Persona

“Mekanisme liquid facelift mencakup foundation technique dan anchoring technique yang diaplikasikan melalui injeksi secara presisi dengan kalkulasi dosis tepat pada area-area tertentu yang sudah ditentukan berdasarkan hasil analisis wajah,” ujar dr. Dewita.

Foundation technique ditujukan untuk menciptakan tahanan yang kuat agar area sekitarnya tidak collapse atau bergeser yang mengakibatkan sagging. Sementara itu, anchoring technique merupakan teknik untuk menstabilkan area wajah. “Begitu melakukan lifting wajah, penerapan kedua teknik tersebut menjadi kunci untuk menahan agar jaringan wajah tidak ‘jatuh’ sehingga hasil lifting bisa bertahan lama,” imbuh dr. Dewita.

Miracle Persona Indonesia

Pada kesempatan sama, founder Miracle Aesthetic Clinic, Mimihetty Layani, menjelaskan pihaknya tengah mengusung kampanye Miracle Persona Indonesia yang mengingatkan kita semua akan keistimewaan budaya dan kecantikan khas Indonesia. Kampanye ini menggandeng artis Darius Sinathrya, Donna Agnesia, Tora Sudiro, Mieke Amalia, dan Philips Kwok. Mereka telah menjalani sejumlah prosedur perawatan wajah di Miracle Aesthetic Clinic.

“Mengertin ini Miracle Aesthetic Clinic genap berusia 28 tahun, jutaan wajah telah ditangani. Hal inilah yang memperkuat keyakinan Miracle bahwa setiap individu memiliki karakter khas kecantikan masing-masing. Kampanye ini untuk mengingatkan kita akan pentingnya menjaga kecantikan khas Indonesia agar tidak pudar di era modernisasi ini,” kata Mimihetty.

Cek Artikel:  Jels Ini Bahaya Menyepelekan Mata Kering

Perlu dipahami, setiap wajah memiliki kekhasan masing-masing. Koreksi atas efek penuaan idealnya tidak mengubah wajah kita menjadi seperti orang lain, melainkan tetap menjadi diri sendiri dengan versi lebih muda secara natural. (B-1)

Mungkin Anda Menyukai