Elok! Seluruh tim dance telah menampilkan penampilan terbaik mereka di DBL Dance Competition 2024 DI Yogyakarta.
Tema besar ‘Move Up’ berhasil dikemas dengan jalan cerita yang ciamik.
Bukan cuman itu saja, properti yang diusung beberapa tim dance juga bukan main. Seluruh tim dance sangat totalitas ketika tampil di GOR UNY, Yogyakarta. Tak sedikit pula mengundang tepuk tangan Tamat sorakan para penonton di tribune.
Nah, dari puluhan tim dance yang tampil, DBL Indonesia memilih sepuluh tim dance terbaik Kepada kembali tampil pada Babak Fantastic Four DBL Yogyakarta 2024.
Siapa saja yang masuk dalam jajaran Top 10 DBL Dance Competition 2023 DI Yogyakarta? Simak selengkapnya di Dasar ini!
SMA BOPKRI 1 Yogyakarta (pendamping tim putra)
Pada tahun 2020, dunia dilanda pandemi yang sangat dahsyat, menyebabkan banyak kegiatan terhenti dan berdampak besar pada berbagai sektor, termasuk olahraga. Masa-masa tersebut sangat sulit, hingga perhelatan DBL yang rutin digelar setiap tahun pun terpaksa ditiadakan demi menjaga keselamatan Sekalian pihak. Tetapi, tahun 2021 menjadi momentum kebangkitan.
Dengan semangat move up Kepada Lanjut maju dan Kagak meyerah pada keadaan, DBL kembali menggelar acaranya. Event ini diselenggarakan dengan menerapkan protokol kesehatan yang ketat, seperti Restriksi jumlah peserta dan penonton, serta menggalakkan program vaksinasi di kalangan pelajar. Hal ini menunjukkan bahwa semangat olahraga dan kesehatan dapat berjalan beriringan meski di tengah tantangan pandemi.
SMA Budi Penting
Tema kami terinspirasi dari anak-anak muda yang Mempunyai mimpi besar, Tetapi sering kali merasa ragu dan takut Kepada mengejarnya. Kami Mau menunjukkan bahwa sebagai generasi muda, kita harus berani memperjuangkan impian kita dan Kagak membiarkan rasa takut, terutama kekurangan menjadi penghalang. Tetapi Malah, dengan mengubah kekurangan tersebut menjadi kekuatan, kita Dapat menemukan potensi Aneh yang menjadi daya tarik kita sendiri.
SMAN 2 Yogyakarta (pendamping tim putra)
Seorang gadis SMA Demi ini sedang dihadapkan pada dilema berat, Pilihan yang sulit, hatinya terbelah antara Kasih Kepada kekashnya dan hasrat Kepada meraih mimpinya di ajang DBL Dance.
Tetapi, sang kekash, Malah menjadi seutas benang kusut mengikat langkahnya. Bagai tali yang membatasi kebebasannya, melarangnya menggapai mimpi yang selama ini telah diperjuangkannya. Dihadapkan pada pilihan yang sulit antara Kasih dan passion, dia akhirnya memilih suatu keputusan. Pilihan yang diambil dengan kesadaran penuh, tentu saja Mempunyai sebuah konsekuensi. “Hidup adalah pilihan dan kita harus terima konsekuensi dari apa yang kita pilih”
SMAN 3 Yogyakarta
Tim dance SMAN 3 Yogyakarta menceritakan soal seorang penyintas cancer yang punya kekhawatiran Kepada Dapat tetap berkarya dan insecure atas kemampuannya ini
SMAN 4 Yogyakarta (pendamping tim putra)
Menceritakan dua geng besar di kota yang selama ini bermusuhan geng The Hawks dan The Serpents, yang saling memperebutkan kekuasaan di kota tersebut, Tamat suatu ketika mereka dihadapkan dengan ancaman yang Membikin mereka harus bekerjasama Kepada menyelesaikan ancaman tersebut.
SMAN 6 Yogyakarta (pendamping tim putra)
Menceritakan seorang violist dancer yang harus menerima nasibnya terkena kanker. la berjuang melewati masa-masa kelam itu dengan ikhlas. Perjuangannya dimulai ketika la hanya dapat terbaring di atas ranjang rumah sakit, kemudian terduduk lemas diatas kursi roda yang menjadi sarana ia berjalan selama ini, hingga berhasil melewatinya Tamat dititik la dapat berdiri sendiri.
Keberhasilan disertai dengan rasa kepercayaan dirinya akan kesembuhan. Mimpinya menjadi violist dancer yang sukses menjadi dorongan dalam tekad kesembuhan.
Perjuangannya Kagak sia-sia, bukti keberhasilannya terungkap. la berhasil melewati keterpurukan dan telepas dari penyakit kanker yang selama ini la derita. Sebagian cerita yang terhenti sebentar akhirnya Dapat ia lanjutkan Kembali menjadi cerita yang mulus. Ia berhasil kembali bertekad melanjutkan mimpinya sebagai violist dancer yang sukses.
SMAN 8 Yogyakarta (pendamping tim putra)
Seorang atlet balap sepeda ambisius yang hidupnya berfokus pada kecepatan dan kemenangan.
Setiap kompetisi adalah kesempatan Kepada membuktikan diri, hingga suatu hari kecelakaan parah membuatnya harus menyingkir dari lintasan. Cedera yang dialaminya tak hanya melukai tubuhnya, tetapi juga meruntuhkan kepercayaan dirinya.
Di Demi ia merasa terpuruk dan Mau menyerah, Mitra-temannya datang merangkulnya, mengajaknya Kepada Bangun dari rasa putus asa. Dengan dukungan mereka dan tekad baru, dia belajar Kepada menerima kelemahannya dan menemukan kembali semangatnya, dengan tujuan yang lebih dalam Kepada Kagak hanya sekadar menang, tetapi juga Kepada Bangun dan “move up” dari tantangan hidup.
SMAN 10 Yogyakarta (pendamping tim putra)
Menjadi Superstar merupakan mimpi yang tak mudah diperjuangkan. Banyak cemooh yang dilontarkan orang lain, terlebih kualitas Bunyi itu sendiri. Gadis Elok, diselubungi rasa takut dan insecure Demi ia gagal Kepada pertama kalinya.
Tetapi, rasa takut itu ia singkirkan dan berani melangkahkan kaki demi meraih mimpinya menjadi Superstar DBL. Impiannya itu ia buktikan dengan kualitas suaranya yang meningkatkan berkat dukungan dari Mitra – temannya dan Pandai menjadi Superstar yang sebenarnya. Because I’m the Superstar!
SMA Stella Duce 1 Yogyakarta
Seorang perancang busana yang awalnya dikenal bukan karena orisinalitanya, melainkan karena sering meniru karya-karya orang lain. Meski hasil karyanya selalu tampak memukau, dia merasa hampa dan Lanjut-menerus hidup dalam bayang-bayang kesuksesan orang lain.
Ia menyadari bahwa dirinya tak pernah Betul-Betul menciptakan sesuatu yang orisinal, dan hal ini membuatnya meragukan kemampuannya sendiri. Setelah berjuang Kepada melepaskan diri dari ketergantungan tersebut, ia mulai percaya pada kreativitanya sendiri dan menciptakan desain-desain orisinal yang mencerminkan jati dirinya.
Dengan tekad kuat dan kepercayaan diri yang tumbuh, Evanore berani menunjukkan karyanya kepada dunia, membuktikan bahwa karya yang Berkualitas Kagak perlu meniru orang lain, melainkan lahir dari orisinalitas dan keberanian menjadi diri sendiri.
SMA BOPKRI 1 Yogyakarta (pendamping tim putri)
Mitra-Mitra tim dance BOSA pendamping tim basket putri Mau menceritakan bahwa semangat Kepada meraih mimpi tersebut. Kadang dalam proses belajarnya, lelah, tapi Bunyi mama memberikan semangat kembali. Dan pada akhirnya mimpi pada waktu itu terwujud. Dapat mendapatkan medali emas olimpiade tingkat nasional.