HDC Purwokerto 2019 kelas usia di Dasar 12 tahun . . Performa calon penerus Mario Aji

liputanindo.com – Saatnya sudah tiba, HDC ( Honda dream Cup ) Pertama di Musim 2019 ini yang diselenggarakan di tanah Jawa. Yap terkesan memang tahun 2019 ini gelaran HDC sedikit mulur dimulainya, ini logis karena pertengahan tahun 2019 banyak terbentur jadwal agenda lain seperti Puasa ramadhan dan Kegiatan Politik Seperti pemilu dan sebagaimana. Sehingga seperti Biasanya Gelaran pertama di Pulau Jawa dari HDC selalu sangat dinanti nantikan Oleh Para pembalap. Salah satu indikasi dari antusiasme ini adalah Di kelas Pemula U-12, Tercatat lebih dari 18 starter, Dekat boleh dibilang banyak pembalap belia terbaik dari pulu jawa hadir di kota mendoan ini dimana semuanya akan berhjibaku menjadi yang terbaik di kelas Honda Sonic 150R/Supra GTR standar pemula U12 tahun.

Yap Kalau di kelas Istimewa seperti HDC 1 yang umumnya diisi oleh pembalap seeded biasannya pembalap nama pembalapnya agak Bisa kita kenal dengan mudah / familiar karena memsng sudah Pelan berseliweran di Paddock balap Nasional. Tetapi semenjak mengikuti dan meliput HDC secara lansgung liputanindo selalu konsern sama penjenjangan pembalap Muda Honda. Mau Mengerti semenjak awal Siapa saja calon calon penerus kiprah Dimas Ekky, gerry Salim, Andi Gilang dan Mario Aji.

Cek Artikel:  Jangan Lupa 4 Pembalap Muda Indonesia juga Balapan Di ATC Qatar 2022

Nah Di HDC seri ke dua di Purwokerto ini boleh dibilang Dekat Sekalian racing School menghadirkan Siswa siswa terbaik mereka. Sudharmono sendiri misalnya dengan bendera Mon’s racing School ia membawa 4 anak yang bertarung di kelas pembibitan U12 dengan total Sekeliling 9 siswa sekolah balapnya yang turun di HDC Berbarengan tim lain. Selain Terdapat juga terlihat anak anak berbakat dari Ristan racing School yang di asuh Pembalap Oki Ristan, Daya Honda Jayadi FDR, dan juga Wawan Hermawan dengan bendera WH19 Racing School.

Lampau Bagaimana performa mereka?, Di Hari sabtu kemarin telah dilangsungkan sesi QTT  Pada kelas Sonic/Supra GTR Standar Pemula U12 dimana nama Veda Ega menjadi yang tercepat dibawah 12tahun ini. Pembalap asuhan ART Yogyakarta ini mencatatkan tercepat mengelilingi sirkuit non permanen HDC Purwokerto dengan catatan waktu 57.842s. Meninggalkan dengan gap Dekat 1 detik pembalap belia dari Daya Honda Jayadi FDR M Zuhro.

Cek Artikel:  Honda, Yamaha & Kawasaki Lagi berpeluang Pemenang Asia AP250 2024

Demi race dilangsungkan, Veda Egha Pratama yang sebenarnya Demi naik Ke atas Motor Honda Sonic 150 saja kewalahan karena jangkauan kakinya Lagi sangat kecil Tak memberikan kesempatan kepada siapapun Termasuk saingan terdekatnya M Zuhro Yang menggunakan Honda supra GTR. Veda akhirnnya finish pertama sejauh 3,36 detik di depan M zuhro. Smeentara itu Akbar abud abdalah Finish di Posisi tiga.

liputanindo Menonton determeneasi anak anak ini memang cukup tinggi. Skill mereka pun sudah Bisa dikatakan cukup Cakap membesut Motor motor dengan basis mesin berdiri seperti mesin Honda Sonic 150 dan Supra GTR.  Body Possition juga sudah terasa pas Demi nikung rebah di tikungan.Cek deh laptime Vega Edha diatas motor standar, laptimenya tembus 57,556 . . M Zuhro pun sebenarnya Tak jauh berbeda. Laptime mereka Apabila dibandingkan dengan Laptime HDC 1 seeded yang 53,2, HDC 3 Standar Pemula Yang 54,7 terdapat perbedaan 3 detik saja

Cek Artikel:  Honda dan GM Jalin Kerja Sama Produksi Power Unit Hydrogen Fuel Cell di AS

Tinggal sekarang bagaimana kelanjutan dari pendidikan balap mereka kedepan. Mayoritas para pembalap belia ini juga mengikuti Astra Honda Racing School di mana Demi usia mereka sudah mulai dikenalkan dengan Motor motor Prototipe balap yang sebenarnya seperti Hodan NSF100

Taufik of BuitenZorg

Mungkin Anda Menyukai