KEMACETAN di Jalan Raya Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat kian parah. Kemacetan ini menimbulkan ketidaknyamanan bagi pengguna jalan.
Mantan Sekretaris Daerah Kota Depok Supian Suri, mengatakan kemacetan parah terjadi karena pemerintah daerah belum menemukan solusi. Ia mengingatkan Pemerintah Kota Depok segera melakukan upaya mengatasi masalah tersebut.
“Pemda harus mencari jawabannya mengingat ruas itu kerap diwarnai kemacetan parah setiap harinya. Apalagi pada hari libur Sabtu dan Minggu,” katanya, Sabtu (20/8).
Baca juga : Lampau Lintas Jalan Margonda-Sawangan Lumpuh Pengendara Terjebak Sempit Berjam-Jam
Ia mengatakan, sampai saat ini Pemkot Depok belum menemukan solusi dalam upaya mengatasi persoalan yang saban hari terjadi. Bakal calon Wali Kota Depok ini menilai upaya mengatasi kemacetan di Sawangan seharusnya tidak selalu mengandalkan Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) dan Kementerian Pekerjaan Lumrah dan Perumahan Rakyat.
Tetapi, ini menjadi pekerjaan rumah bagi pemerintah setempat yang hingga saat ini belum juga menemukan jawaban. “Menurut saya, kemacetan lalu lintas atau di jalan penghubung Margonda ke wilayah barat Kota Depok harus segera diatasi.”
Supian menyoroti persoalan macet Jalan Raya Sawangan. Maklum, sejak delapan tahun lalu hingga saat ini belum dilakukan pelebaran jalan di lokasi tersebut.
Baca juga : Ridwan Kamil Formalkan Underpass Dewi Sartika, Solusi Atasi Kemacetan Depok
Dia menyebut upaya Pemkot Depok kurang gigih untuk meyakinkan pemerintah pusat agar segera melebarkan jalan tersebut. “Sebenarnya sejumlah opsi bisa dilakukan untuk mengatasi kemacetan jalan,” ujar dia.
Pertama, menambah badan jalan dengan pelebaran sehingga ada empat jalur di situ. Kedua, dibangun ruas jalan di atasnya. “Bila opsi pertama dipilih maka akan memberi keuntungan warga di sepanjang jalan itu karena lahan yang dibebaskan dihargai di atas nilai jual objek pajak atau NJOP.”
Secara terpisah, Ketua DPD Partai Solidaritas Indonesia (PSI) Depok Icuk Pramana Putra, memandang upaya mengatasi kemacetan di Sawangan butuh solusi mendesak. Ia mengusulkan pembangunan jalan layang di Jalan Sawangan.
Menurut Icuk, solusi ini lebih irit dibandingkan dengan pembebasan lahan untuk melebarkan jalan. “Itu solusi paling tepat karena menghemat dari sisi anggaran,” tandasnya. (J-2)