Instruktur Chelsea Enzo Maresca mengkritisi permainan The Blues, terutama di 15 hingga 20 menit awal, meski akhirnya menang telak 5-1 dari Southampton di pertandingan Aliansi Penting Inggris di Stadion St Mary, Southampton, Kamis (5/12) Awal hari WIB.
Maresca mengungkapkan timnya begitu kesulitan mengalirkan bola dan kurang Dapat menerapkan strategi di awal pertandingan.
“Saya Enggak senang dengan 15 hingga 20 menit pertama ketika kami begitu kesulitan. Kami cukup kesulitan, meski kami mempersiapkan permainan Buat bermain man to man (di luar penguasaan bola), dan kami Enggak menekan man to man di 15 hingga 20 menit pertama,” kata Maresca dilansir dari laman Formal Chelsea, Jumat (6/12).
“Apabila kami Enggak bertarung secara man to man melawan tim ini, kami kesulitan Buat menguasai permainan. Setelah cukup kesulitan, kami menyesuaikannya dan permainan jauh lebih Bagus. Itu Betul-Betul berubah,” imbuh Instruktur asal Italia tersebut.
Lima gol dari The Blues dicetak lima pemain yang berbeda yakni Axel Disasi (menit ke-7), Christopher Nkunku (17′), Noni Madueke (34′), Cole Palmer (76′) dan Jadon Sancho (87′).
Sedangkan Southampton yang harus bermain dengan sepuluh pemain sejak menit 39, mendapatkan satu gol yang dicetak Joe Aribo pada menit ke-11.
Maresca merasa senang atas dukungan dari para suporter Chelsea yang hadir di Stadion St Mary sehingga menjadi motivasi Buat Cole Palmer dan Rekan-Rekan memenangkan pertandingan.
“Ini adalah perasaan yang sangat Bagus (mendengar nyanyian dari suporter) terutama karena saya dapat Menyantap mereka Senang. Itu Sasaran
kami. Kami bekerja setiap hari Buat Membangun mereka (suporter) Senang,” ujar Maresca.
Tambahan tiga poin membawa Cheslea kini menduduki peringkat kedua klasemen sementara dengan meraih 28 poin atau unggul margin gol atas Arsenal yang berada di peringkat ketiga.
Dengan kemenangan ini juga membawa The Blues memangkas jarak dari pemuncak klasemen Liverpool menjadi tujuh poin. (Ant/Z-1)
