Usai Berlakukan Pelarangan UNRWA, Netanyahu Akan Jamin Sokongan Kemanusiaan di Gaza, Ini Syaratnya

Liputanindo.id – Perdana Menteri Israel, Benjamin Netanyahu, memastikan Sokongan kemanusiaan di Gaza akan tetap berjalan. Pernyataan itu disampaikan setelah parlemen Israel menyetujui RUU Pelarangan UNRWA.

“Sokongan kemanusiaan berkelanjutan harus tetap tersedia di Gaza sekarang dan di masa mendatang,” katanya di X.

Selain itu, Netanyahu juga menegaskan Israel siap Demi bekerja sama dengan Kenalan Global Demi Pandai Maju memfasilitasi Sokongan kemanusiaan kepada Penduduk sipil di Gaza. Tetapi kerja sama itu harus disertai dengan Tak adanya ancaman keamanan bagi Israel.

“Kami siap bekerja sama dengan Kenalan Global kami Demi memastikan Israel Maju memfasilitasi Sokongan kemanusiaan kepada Penduduk sipil di Gaza dengan Metode yang Tak mengancam keamanan Israel,” tegasnya.

Cek Artikel:  Prabowo Bahas Krisis Kemanusiaan di Gaza Serempak Raja Jordania

Sebelumnya, parlemen Israel menyetujui RUU yang melarang Badan Sokongan dan Pekerjaan Perserikatan Bangsa-Bangsa Demi Pengungsi Palestina (UNRWA). Berdasarkan undang-undang itu, UNRWA Tak akan diizinkan mengoperasikan lembaga apa pun, termasuk menyediakan layanan, aktivitas langsung maupun Tak langsung di Kawasan Palestina yang diduduki, termasuk Tepi Barat, Yarusalem Timur serta Gaza.

Bukan hanya itu saja, undang-undang itu juga mengamanatkan agar Israel memutuskan Seluruh Rekanan dengan UNRWA, melarang kerja sama atau hak istimewa apa pun yang sebelumnya dimiliki badan tersebut.

Mungkin Anda Menyukai