Kepala Badan Perencanaan dan Pembangunan Nasional (Bappenas) Suharso Monoarfa menekankan bahwa Indonesia siap membangun kerja sama yang lebih erat dengan negara-negara di Kawasan Pasifik. Salah satunya adalah Kepulauan Solomon yang turut hadir dalam High Level Lembaga on Multistakeholder Partnership (HLF MSP) 2024 di Bali.
“Solomon Islands itu kan negara di kawasan Pasifik, kita sudah sejak berapa tahun terakhir ini, mungkin hampir 10 tahun terakhir, kita memberi dukungan. Kita punya kerja sama dengan negara-negara di kawasan Pasifik dan itu akan tetap kita lanjutkan,” ujar Suharso seusai bertemu dengan perwakilan dari Solomon Islands di sela-sela HLF MSP, Selasa (3/9).
Dalam pertemuan itu, Suharso mengemukakan Kepulauan Solomon meminta dukungan dan Indonesia, baik dari sisi pembangunan SDM maupun infrastruktur. Kepada pembangunan SDM, Indonesia mengundang generasi muda Solomon Islands untuk menempuh pendidikan tinggi di Indonesia.
Baca juga : Laku! 5 Pesawat Indonesia bakal Digunakan di Kongo
“Kita mengundang generasi muda dari Solomon untuk sekolah di Indonesia. Tadi saya menambahkan lagi untuk sekolah di kedokteran karena mereka kekurangan, mereka hanya punya satu universitas di sana,” imbuhnya.
Selain itu, untuk pembangunan fisik, negara kepulauan tersebut juga meminta dukung seperti pembangunan rumah sakit dan infrastruktur lainnya.
“Mereka juga ingin mendapatkan bantuan misalnya soal rumah sakit, mereka lebih suka yang fisik. Mereka memberikan contoh misalnya soal stadion yang dibantu oleh pemerintah Indonesia di sana. Jadi posisi Indonesia di negara-negara seperti Solomon itu mereka ingin punya harapan bagaimana Indonesia itu bisa membantu mereka,” jelasnya.
Menurut Suharso, mendukung pembangunan di negara-negara berkembang seperti Solomon Islands merupakan upaya Indonesia menjadi pemimpin global. Dalam hubungan internasional, hal itu penting untuk memperkuat posisi Indonesia di Kawasan Pasifik.
“Ini satu hal yang baik karena bagaimana cara Indonesia bisa membantu negara-negara seperti itu. Karena Indonesia juga punya pengalaman dibantu oleh negara-negara maju. Jadi kita bisa memberikan hal yang lebih baik gitu dengan pengalaman kita,” tandasnya.(Z-11)