Banjir Melanda Puluhan Rumah Eks Pengungsi Timor Timur di Kupang

Banjir Melanda Puluhan Rumah Eks Pengungsi Timor Timur di Kupang
Ilustrasi(Antara)

PULUHAN rumah yang dibangun Buat eks pengungsi Timor Timur (Timtim) di Oelkuku, Desa Kiumasi, Kecamatan Fatuleu, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur, diterjang banjir akibat hujan lebat.

Total Eksis  2.100 rumah yang dibangun di kampung tersebut sejak 2023 Tetapi belum dihuni hingga Begitu ini. Banjir bercampur lumpur mengalir melalui badan jalan di antara rumah-rumah tersebut, Tetapi Tak Tamat merusak bangunan rumah. 

Puluhan rumah di antaranya berada di dataran rendah sehingga rawan terhadap genangan air. “Eksis Sekeliling tiga titik rawan genangan air,” kata Ketua Lembaga Pengurangan Risiko Bencana (FPRB) Kupang, Elfrid Saneh, Minggu (1/12).

Menurutnya, rumah-rumah tersebut diperuntukan bagi veteran Timtim yang Begitu ini bermukim di kamp di beberapa titik seperti di Area Raknamo, Kecamatan Amabi Oefeto, dan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur. 

Cek Artikel:  Tingkatkan Kemandirian Ekonomi Pesantren, 26.000 Santri Ikuti Sekolah Bisnis

Kepala Stasiun Klimatologi El Tari Kupang, Sti Nenot’ek, mengatakan monsun Asia terpantau telah aktif yang menyebabkan Area Nusa Tenggara Timur berpotensi terjadi hujan sedang hingga lebat yang dapat disertai petir dan angin kencang berdurasi singkat. Kondisi ini akan berlangsung dalam beberapa hari ke depan atau Tamat 3 Desember 2024.

“Beberapa Area di NTT Mempunyai kelembapan udara di lapisan atas (700 mb dan 500 mb) yang cukup basah dan suhu muka laut yang cukup hangat sehingga menyebabkan peningkatan proses pembentukan Mega hujan di beberapa Area di NTT,” katanya.

Buat itu, masyarakat diimbau mewaspadai potensi bencana hidrometeorologi mulai dari banjir, banjir bandang, tanah longsor, pohon tumbang, jalanan licin, Tamat rusaknya atap bangunan 

Cek Artikel:  Anak Siaranwan yang Keluarganya Tewas Dibakar di Karo Sumut Bawa Bukti ke Pomdam

Buat daerah bertopografi curam atau bergunung, patut diwaspadai akan potensi longsor dan banjir bandang pada Begitu terjadi hujan dengan durasi yang panjang. (PO/J-3)

Mungkin Anda Menyukai