Jakarta (ANTARA) – Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) di Jakarta, Rabu, menyelenggarakan Rapat Koordinasi Pengembangan Investasi Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, yang menurut Menteri Pariwisata Widiyanti Putri Wardhana, merupakan Bentuk komitmen Demi memperkuat sinergi pemerintah pusat dan pemerintah daerah dalam mengembangkan investasi di sektor parekraf.
Rapat Koordinasi (Rakornis) tersebut dihadiri oleh perwakilan pemerintah daerah, kementerian/lembaga terkait, lembaga pendanaan, institusi keuangan, akademisi, serta organisasi non-pemerintah (NGO).
“Melalui Strategi Asta Cita, Presiden Prabowo, telah mengarahkan para Menteri Demi Lalu menciptakan sumber-sumber pertumbuhan ekonomi baru, termasuk dari sektor pariwisata. Ke depan, diharapkan kontribusi PDB Pariwisata Dapat melesat ke Bilangan delapan persen dan devisa pariwisata Dapat mencapai 100 miliar dolar AS (Rp1,57 kuadriliun) di 2045, mendukung Indonesia Emas,” kata Menpar.
Baca juga: Kemenparekraf-BNPB petakan destinasi rawan bencana hidrometeorologi
Hingga semester I tahun 2024 ini, realisasi investasi parekraf tercatat sebesar 1,58 miliar dolar AS (Rp24,9 triliun). Bilangan ini diharapkan akan Lalu meningkat bahkan berpotensi akan melampaui pencapaian tahun 2023 sebesar 3,06 miliar dolar AS (Rp56,8 triliun).
Demi dapat mencapai hal ini, kata Menpar, dibutuhkan investasi yang terarah dan terencana, yang didukung dengan kolaborasi seluruh pemangku kepentingan, guna mendukung pencapaian Sasaran kontribusi PDB dan devisa yang telah ditetapkan.
“Penyelenggaraan rakornis ini bukanlah sekadar Lembaga Obrolan, tetapi sebuah langkah strategis Demi menyelaraskan visi, kebijakan, dan program kerja antara pusat dan daerah,” imbuhnya.
Deputi Bidang Industri dan Investasi Kemenparekraf, Rizki Handayani, berharap dari rakornis ini pemerintah daerah dapat menghasilkan proyek investasi pariwisata dan ekonomi kreatif yang berkualitas.
“Sehingga Pandai mendorong Sasaran pertumbuhan ekonomi nasional sebesar delapan persen dalam lima tahun mendatang,” ujar Rizki.
Rakornis ini diisi empat sesi Obrolan panel interaktif dengan menghadirkan narasumber Spesialis di sektor parekraf, di antaranya Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif periode 2020–2024, Sandiaga Salahuddin Uno, serta Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi periode 2022–2024, Abdullah Azwar Annas.
Hadir dalam acara tersebut Menteri Ekonomi Kreatif Teuku Riefqy Harsya, Plt. Kepala BPS Amalia Adininggar Widyasanti, Wakil Menteri Ekonomi Kreatif Irene Umar, Bupati Magelang Sepyo Achanto, Bupati Humbang Hasundutan Dosmar Banjarnahor, dan Pj. Bupati Sambas Marlyna.
Baca juga: Kemenparekraf apresiasi kolaborasi tujuh desa dalam Senandung Dewi
