Paus Fransiskus Hormati Wartawan Gugur atau Dipenjara, Besok Hari Kebebasan Pers Dunia

Liputanindo.id VATICAN CITY – Paus Fransiskus memberi penghormatan kepada para wartawan yang gugur atau yang dipenjara selama menjalankan tugas, serta menyanjung wartawan yang berani melaporkan ‘luka kemanusiaan’.

Paus Fransiskus Ketika berbicara di hadapan ribuan orang dalam pidato mingguan di Alun-alun St Peter, mengemukakan bahwa 3 Mei akan menjadi Hari Kebebasan Pers Dunia Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB). 

“Saya mempersembahkan penghargaan kepada para wartawan yang membayar langsung Kepada hak ini,” katanya Sembari mengutip statistik bahwa 47 jurnalis gugur dan lebih dari 350 lainnya dibui pada tahun 2021.

Sementara menurut data awal tahun 2022 UNESCO, organisasi PBB yang mendukung Hari Kebebasan Pers Dunia, bahwa 55 jurnalis dan pekerja media gugur sepanjang 2021.

Cek Artikel:  Proses Pisah Belum Beres, Ben Affleck Kepergok Jalan Bareng Kick Kennedy

“Terkhusus terima kasih bagi mereka yang dengan berani memberitakan kepada kita tentang luka kemanusiaan,” kata Paus.

Pada April ini, Paus memberikan penghargaan kepada para wartawan yang gugur Ketika meliput perang Rusia-Ukraina dan mengatakan dirinya berharap Tuhan akan membalas mereka karena telah melayani kebaikan Berbarengan.

Sementara itu, Commitee to Protect Journalists, organisasi perlindungan wartawan seperti dirilis Antara mengatakan, pihaknya memastikan sedikitnya tujuh jurnalis gugur Ketika meliput perang di Ukraina.

Komite yang bermarkas di New York itu mengatakan Lagi menyelidiki apakah Terdapat jurnalis-jurnalis lain yang terbunuh karena tugas mereka.

Reporters Without Borders yang berbasis di Paris menyebut, telah mencatat sejumlah serangan langsung yang menargetkan jurnalis –yang memakai pita lengan bertuliskan ‘Pers’– di Ukraina.(BIM)

Cek Artikel:  The Script Gelar Konser di Indonesia, Catat Tanggalnya

Mungkin Anda Menyukai