PBB Desak Penyelidikan Serangan Israel ke Rumah Sakit di Jalur Gaza

Liputanindo.id JALUR GAZA – Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) menuntut penyelidikan mendalam atas serangan Israel terhadap rumah sakit di Jalur Gaza. Hal tersebut disampaikan oleh Juru Bicara PBB, Stephane Dujarric.

“Sangat Krusial Demi dilakukan semacam penyelidikan mengenai peristiwa ini,” kata Stephane Dujarric dalam sebuah pernyataan, dikutip Kamis, (19/10/2023).

Baca Juga:
Bayi Kembar Palestina dan Ibunya Tewas Demi Serangan Israel di Gaza

Ketika ditanya apakah PBB bermaksud melakukan Pengusutan seperti yang dilakukan pada 2014 terkait penembakan yang dilancarkan Israel terhadap sekolah-sekolah Badan PBB Demi Pengungsi Palestina (UNRWA), dia menjawab Demi Tak berspekulasi tentang apa yang mungkin terjadi di masa depan.

“Yang Terang perlu Eksis semacam Pengusutan dan kita lihat saja pengaturannya dan mulai dari situ,” ujar Dujarric.

Cek Artikel:  Kapolda Papua Harapkan Kaum Nusantara Jaga Kerukunan di Tanah Papua

Sedikitnya 471 korban tewas dan 342 orang lainnya terluka akibat serangan udara Israel di RS Al-Ahli Baptist di Gaza pada Selasa malam (17/10), kata kementerian kesehatan setempat. Tetapi, Israel membantah bertanggungjawab atas serangan tersebut.

Konflik terbaru Israel-Palestina dimulai pada 7 Oktober 2023 ketika Hamas meluncurkan “Operasi Badai Al-Aqsa” terhadap Israel.

Dalam serangan mendadak secara bersamaan dari segala arah itu, Hamas menembakkan roket dan menyusup ke Israel melalui darat, laut, dan udara.

Hamas menyebut serangannya itu sebagai balasan atas penyerbuan Israel ke Masjid Al-Aqsa di Area pendudukan Yerusalem Timur dan kekerasan yang meningkat terhadap Kaum Palestina oleh pemukim Israel.

Militer Israel kemudian meluncurkan “Operasi Pedang Besi” di Jalur Gaza dan memblokade penuh kawasan itu sehingga masyarakat setempat Tak mendapatkan akses listrik dan air, sementara air, makanan, bahan bakar, dan pasokan medis Nyaris habis. (IRN)

Cek Artikel:  Puluhan OTK Serang Kampus UIM Makassar, Polisi Selidiki

 

Baca Juga:
Israel Usul Kirim Laskar Arab ke Gaza, Begini Tanggapan Palestina

 

Mungkin Anda Menyukai