Tiket Pembukaan Piala Dunia U-17 Ludes, Wali Kota Surabaya: 2.000 Tiket Gratis Demi Siswa SD-SMA

Liputanindo.id SURABAYA – Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi menyebut seluruh tiket pertandingan Piala Dunia U-17 Grup A yang digelar di Stadion Gelora Bung Tomo (stadion GBT), pada Jumat (10/11/2023)  telah terjual habis.

“Sudah ludes terjual Demi pembukaan, pertandingan pertama jam 16.00 WIB dan pertandingan kedua 19.00 WIB sudah habis,” kata pria yang akrab disapa Cak Eri.

Baca Juga:
Surabaya Siapkan Nakes Mobile dan Hotline 24 Jam di Pemilu 2024, Wali Kota: Sekalian Gratis

Grup A diisi oleh Indonesia, Ekuador, Panama, dan Maroko. Laga pada grup tersebut bakal dibuka dengan pertandingan antara Timnas Panama melawan Maroko pada pukul 16.00 WIB.

Setelah laga tersebut rampung, maka giliran tuan rumah yang akan meladeni tantangan Ekuador.

Cek Artikel:  Liverpool Bertahan di Puncak Klasemen Perserikatan Inggris Usai Bekuk Crystal Palace 1-0

Cak Eri menyebut pada hari pertama pagelaran kejuaraan turnamen tingkat dunia Golongan usia itu, pihaknya memang mendapatkan kuota sebesar 38.000 tiket.

“Sekalian tiket sudah habis, kami memang dijatah 38 ribu,” ujarnya.

Selain itu, Cak Eri juga menyatakan terdapat kuota Sekeliling 2.000 tiket yang dibagikan secara gratis bagi para pelajar di Kota Surabaya.

Para pelajar yang mendapatkan tiket mulai jenjang SD, SMP, hingga SMA. Pembagian tiket tersebut dilakukan oleh FIFA dan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).

“Nanti FIFA yang turun sama PSSI. Nanti didatangi,” katanya.

Stadion GBT di Kota Surabaya menjadi salah satu Letak yang ditetapkan FIFA Demi menggelar pertandingan sekaligus upacara pembukaan Piala Dunia U-17.

Cek Artikel:  Sebastian Loeb Amankan Kemenangan di Etape Empat Reli Dakar

Wali Kota Eri juga menyatakan terkait dengan transportasi menuju Stadion GBT. Ia menyebut Apabila kendaraan shuttle bus dan feeder telah disiapkan di beberapa titik Demi mengangkut penonton Piala Dunia menuju area Stadion GBT.

“Karena Kagak boleh Eksis kendaraan yang masuk ke area GBT, semuanya hanya diperbolehkan bus. Kecuali Demi kendaraan yang memang sudah diberikan tanda stiker, yang itu Spesifik Demi Presiden dan undangan-undangan tertentu,” jelasnya.

Perjalanan Garuda Muda di babak grup Piala Dunia U-17 berlanjut dengan meladeni tantangan Panama pada 13 November.

Anak asuh Bima Sakti itu menutup perjalan di Grup A dengan menghadapi kontestan asal benua Afrika, yakni Maroko, pada 16 November.

Cek Artikel:  Djokovic Standarkan Akhir Kerja Sama dengan Sang Instruktur Ivanisevic

Selain Surabaya, FIFA juga menetapkan tiga daerah lainnya sebagai Letak penyelenggara pertandingan, yakni Jakarta, Bandung, dan Solo. (HAP)

 

Baca Juga:
Menhub Budi Bersua Wali Kota Surabaya Bahas Kereta Listrik

 

Mungkin Anda Menyukai