SEBANYAK 10 armada pengangkut logistik surat Bunyi Pilkada Riau yang bergerak dari Bekasi, Jawa Barat dengan total jumlah sebanyak 9.932.186 lembar surat Bunyi dipastikan satu per satu sudah Tamat di Penyimpanan logistik Komisi Pemilihan Standar (KPU) kabupaten dan kota di Riau. Kedatangan armada pengangkut logistik pertama terkonfirmasi telah Tamat di Penyimpanan logistik KPU Kabupaten Indragiri Hilir (Inhil), Riau, Selasa (22/10) malam.
“Alhamdulillah armada 1 sudah Tamat di Penyimpanan KPU Inhil,” kata Ketua KPU Riau Rusidi Rusdan, Rabu (23/10).
Ia menjelaskan, sebanyak 9.932.186 surat Bunyi Pilkada Riau itu terdiri dari 4.955.093 lembar Kepada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau dan sebanyak 4.977.093 lembar Kepada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota se-Provinsi Riau. Nyaris 10 juta surat Bunyi itu Formal dilepas dari Penyimpanan percetakan atau produksi PT Gramedia yang beralamat di Delta Silicon Industrial Park Jalan Angsana Raya Blok A2 No. 1 Lippo Cikarang, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat (Jabar), Sekeliling pukul 15.20 WIB, Minggu (20/10).
“Surat Bunyi yang dibawa adalah Kepada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Riau yang berjumlah 4.955.093 lembar. Sedangkan Kepada pemilihan Bupati dan Wakil Bupati serta Walikota dan Wakil Walikota se-Provinsi Riau adalah 4.977.093,” Jernih Rusidi.
Ia menjelaskan, pengangkutan logistik tersebut dilakukan oleh Expedisi Cabe Raya yang akan mendistribusikan langsung ke 12 kabupaten/kota di Provinsi Riau. Dalam Penyelenggaraan pendistribusian surat Bunyi Pilkada ke Penyimpanan logistik KPU kabupaten /kota di Provinsi Riau dibagi menjadi 5 tim.
“Kelima tim tersebut masing-masing terdiri dari 3 personel Dit lantas, 3 personel Dit Samapta, dengan 1 unit mobil Lantas dan 1 unit mobil Samapta,” pungkasnya. (H-2)
