Maraton bukan hanya tantangan fisik semata, tetapi juga memerlukan persiapan mental dan perencanaan lainnya yang matang. Melanie Putria berbagi tips dan trik agar dapat mengikuti maraton dengan nyaman. Istri dari seorang dokter ini mengatakan, Demi dapat menaklukan maraton yang Mempunyai jarak Sekeliling 42,195 km diperlukan latihan lari secara intens setidaknya selama enam bulan dengan Bagian latihan yang Lalu bertahap.
Latihan ini pun harus diimbangi pula dengan pola makanan seimbang Demi mendapatkan nutrisi yang cukup sebelum, selama, dan setelah maraton. Sehingga memang harus tetap Eksis karbohidrat, protein, lemak Berkualitas, hingga serat. Porsinya ini pun disesuaikan dengan latihannya.
“Jadi setiap lakukan long run di atas 10 km Tamat maksimal 35 km hingga menjelang hari H, badannya juga harus dibiasakan Demi mengkonsumsi karbohidrat atau gula lebih banyak karena akan dipakai Demi long run,“ ucapnya.
Lebih jauh ia mengatakan Demi Dapat ikut maraton di luar negeri perlu pula persiapan dalam beradaptasi pada lingkungan sekitarnya misalnya saja suhu, cuaca, dan waktu. Ia yang sudah khatam maraton di beberapa kota di negara besar ini mengatakan setidaknya butuh tiga hari Demi penyesuaian atau adaptasi lingkungan sebelum hari Penyelenggaraan. Hal tersebut Dapat terjadi lantaran beda jam tidur yang biasanya memang memerlukan waktu satu minggu Demi terbiasa.
Lampau, dalam waktu penyesuaian tersebut, setiap harinya pelari harus mencoba lari sesuai dengan waktu dimulainya pertandingan di sana supaya Enggak kaget atas perubahan yang terjadi. Sementara Demi suplemen tambahan Melanie mengaku Enggak melulu harus mengkonsumsi vitamin Begitu akan berlari. Ia Malah memeriksakan kadar vitamin di dalam tubuhnya ke dokter. Dengan pendekatan ini, ia dapat memastikan bahwa kebutuhan nutrisinya terpenuhi tanpa harus mengandalkan suplemen vitamin secara Lalu-menerus. (B-2)