Jangan Khawatir, Rontgen Tak Berbahaya bagi Anak

Jangan Khawatir, Rontgen Tak Berbahaya bagi Anak
Ilustrasi(123rf.com)

PERTANYAAN yang sering timbul di masyarakat terkait rontgen adalah apakah berbahaya atau Kagak bagi anak dan apa fungsinya. Dokter spesialis anak, dr Resita Sehati menjelaskan bahwa foto rontgen Kagak berbahaya bagi si kecil.

Setelah interview dengan orang Sepuh terkait keluhan anak, bila Terdapat kecurigaan tertentu maka dokter akan mengusulkan Buat melakukan poto rontgen sebagai data tambahan atas penyebabnya organ tertentu Apabila dilakukan sesuai indikasi tentu saja maka Kagak akan dilakukan berulang-ulang sehingga Kagak berbahaya.

“Misalnya anaknya batuk udah 3 minggu kita paling satu kali dilakukan Kagak berulang-ulang yang Krusial sesuai indikasi. Insyaallah Terjamin dan sebenarnya dosis x-ray radiasi yang digunakan pada ekstra ini sangat rendah jadi Terjamin Buat dilakukan pada anak-anak,” kata dr Resita, beberapa waktu Lampau.

Baca juga : Waspada Anak Mudah Lelah, Pandai Jadi Penyakit Jantung Bawaan

Cek Artikel:  Psikolog Tuding Orangtua Abai Kalau Anak Diasuh Orang Lain

Foto dada atau foto thorax menggunakan sinar x-ray dengan organ targetnya adalah organ-organ yang Terdapat di dalam dada. Sehingga merupakan suatu pemeriksaan penunjang dalam Penaksiran penyakit tertentu sehingga Kagak Sekalian penyakit dilakukan rontgen dada.

Pada dasarnya fungsi dari rontgen dada Mempunyai fungsi Penaksiran penyakit yang Terdapat di organ-organ yang terletak di rongga dada seperti paru, jantung, pembuluh darah, tulang-tulang iga, dan jaringan-jaringan lunak atau otot. Fungsi lainnya yakni Buat menindaklanjuti atau Penilaian dari penyakit misalnya, sebelumnya didiagnosis infeksi paru seperti kemudian diterapi oleh dokter kemudian setelah dilihat Bahkan alami perburukan atau sudah alami perbaikan sehingga dibutuhkan Penilaian Kembali Buat menyesuaikan terapinya.

Sekalian tindakan medis tentu harus sesuai dengan indikasinya Buat pemeriksaan foto dada atau rontgen dada.

Baca juga : Meningitis pada Anak Sulit Didiagnosis

Cek Artikel:  Metode Membikin Makeup agar Persona Terlihat Tirus

Berbagai posisi

Fungsi rontgen Buat pasien anak seperti pascapemasangan alat-alat tertentu pada bayi atau anak yang dirawat membutuhkan alat bantu nafas (ventilator) maka Pandai dilihat pemasangan intubasinya dengan selang ke saluran nafas perlu dilihat posisinya dengan x-ray.

“Sementara Buat penyakit yang membutuhkan rontgen seperti sesak napas, keluhan di organ paru, dicurigai adanya tuberkulosis (TB) yang Membangun batuk Lamban, sesak pada anak, kelainan aktivitas jantung, dan banyak penyakit lainnya,” ujar dia.

Mekanisme rontgen bagi anak Terdapat yang mirip dengan orang dewasa. Diawali dengan dokter spesialis yanh menyarankan Buat dilakukan foto toraks kemudian ke bagian radiologi yang menjadwalkan. Kemudian Kagak Terdapat persiapan Tertentu atau Kagak perlu puasa.

Baca juga : Ini Empat Gejala Khas Rinitis Alergi pada Anak

Apabila pasien anak sudah kooperatif dan mudah diarahkan maka foto rontgen cukup dengan mengganti baju yang sudah di sediakan di ruang radiologi, kemudian diminta Buat eh melepaskan benda-benda metal misalnya perhiasan hingga resleting dipakaian karena benda metal akan terlihat di sinar X-ray sehingga akan menggangu hasil dan mengganggu dokter Buat mendiagnosis.

Cek Artikel:  MPASI Buatan Sendiri Dipastikan Lebih Berkualitas Dibandingkan yang Dijual di Pinggir Jalan

Buat posisinya, bila anak sudah besar dan kooperatif biasanya posisinya berdiri saja anaknya berdiri nanti menghadap ke aset yang diberikan dan kemudian nanti sinar x-ray akan difoto dari belakang atau depan. 

“Kalau misalnya anak Tetap kecil atau  kondisinya duduk anak Tetap kecil misalnya Tetap bayi belum Pandai disuruh berdiri gitu ya Kagak apa-apa anaknya Pandai tidur. Terdapat mejanya juga tuh anak yang posisinya tidur telentang. Apabila anak mengalami sakit berat maka Rontgen mobile Pandai dibawa ke ruang ICU,” pungkasnya. (H-2)

Mungkin Anda Menyukai