Disiram Pertalite oleh Mitra Ketika Bakar Sampah, Siswi SD di Sumbar Tewas Terbakar

Liputanindo.id – Seorang siswi SD di Padang Pariaman, Sumatera Barat, berinisial A (11), disiram Pertalite oleh temannya Ketika kegiatan membakar sampah di belakang sekolah, beberapa bulan Lewat.

Ketika itu api langsung menyambar A. Dalam kondisi terbakar, A langsung menuju ke toilet Kepada mencari air. Tetapi toilet dalam keadaan terkunci.

Lewat A lari ke depan kelas. A diminta oleh guru Kepada berguling di tanah agar api padam. Setelah padam, A dibawa ke puskesmas terdekat. Lewat kemudian dirujuk ke RS Kepada mendapatkan perawatan intensif.

A meninggal dunia pada Selasa pekan Lewat, setelah Nyaris empat bulan dirawat di RSUP M Djamil Padang karena luka bakar serius di tubuhnya. Sebelum meninggal, A sempat menderita gizi Tak baik setelah luka bakar nyaris menutup seluruh tubuhnya.

Cek Artikel:  Peneliti Unmul Temukan Ekosistem Padang Lamun dalam Keadaan Sehat di Distrik Tambang Batu Bara

Kasus ini sudah Tiba di kepolisian daerah setempat. Pihak sekolah juga akan diperiksa sebagai saksi dalam kasus ini.

Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak pun meminta polisi mengusut tuntas kasus itu. “Ini termasuk dugaan kelalaian pihak sekolah, agar menjadi pelajaran bagi pihak-pihak terkait,” kata Deputi Bidang Perlindungan Spesifik Anak KemenPPPA Nahar, Ketika dihubungi di Jakarta, Sabtu silam.

“Kami sangat berduka atas meninggalnya anak korban kekerasan di Padang Pariaman ini,” kata Nahar.

Nahar menegaskan pentingnya satuan pendidikan melaksanakan kebijakan pendidikan yang ramah anak.

“Sekalian harus bertanggung jawab Kepada pengelolaan pendidikan yang nyaman, Kondusif, dan Dapat mencegah terjadinya kekerasan di lingkungan sekolah,” katanya.

Cek Artikel:  Jelang Kedatangan Paus Fransiskus ke Indonesia, Polri Sterilisasi Bandara Soetta

Mungkin Anda Menyukai