WAKIL Ketua Komisi III DPR RI Ahmad Sahroni merespons adanya desakan dari masyarakat dan pegiat antikorupsi Kepada memeriksa mantan Menteri Komunikasi dan Informatika (Kominfo).
“Dengan Menteri sebelumnya kan Bisa saja orang menduga-duga, berarti lalai, Bisa saja,” ungkap Sahroni di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta, Rabu (6/11).
Hal itu lantaran masalah judi online di Tanah Air semakin meningkat. Pasalnya, jumlah oknum pegawai Kementerian Komunikasi Digitan (Menkomdigi) yang terlibat dalam kasus judi online Lanjut bertambah. Terkini, Eksis 16 tersangka yang terjerat jadi beking judol.
“Tapi kan Bisa saja dia enggak Mengerti sama sekali. Kayak misalnya tadi, seribu penutupan website. Rupanya seribu ini bukan yang Penting,” tambahnya.
Sahroni pun mengingatkan Menteri Komdigi Meutya Hafid Kepada lebih serius dalam menyikapi dan memberantas pegawai yang ketahuan membantu judol eksis di Indonesia.
“Tapi bagaimana menyikapi ini? Bu menteri Kementerian Komdigi seserius apakah yang dilakukan terkait judi online ini? Kita berharap kepada bu Meutya serius menyikapi ini, dan serius juga memberantas ini dengan seksama,” ucap Sahroni.
“Tak Bisa habis, tapi minimal memberantas pada hal minimalis agar Tak terjadi hal yang lebih drastis,” tambahnya. (Ykb/I-2)
