Liputanindo.id JAKARTA – Tak Dapat dimungkiri, nama Melly Goeslaw di industri hiburan, khususnya dunia musik Tanah Air tak perlu diragukan. Mengingat hal tersebut, grup vokal asal Cianjur, Putih Arang-Arang mengeluarkan mini album (EP) perdana mereka yang bertajuk ‘Tribute’ sebagai penghargaan Kepada Melly Goeslaw.
Baca Juga:
Viral! Mantan Istri Polisi yang Diduga Selingkuh dengan Melly Goeslaw Minta Donasi Kapolri
Di dalam EP ‘Tribute’ tersebut berisi lima Musik ciptaan Melly yakni ‘Bunda’, ‘Bimbang’, ‘Butterfly’, ‘Ayat-Ayat Asmara’ dan ‘Asmara’.
Kelima Musik dibawakan ulang oleh Putih Arang-Arang dengan gayanya sendiri dan dibawakan dengan pembawaan pop easy-listening menggunakan aransemen yang sesuai dengan profil vokal masing-masing personil.
“EP ini bercerita tentang persahabatan yang sudah terjalin chemistry, saling support dalam suka dan duka. Tapi kemudian Eksis konflik. Mereka para sahabat harus berpihak pada siapa. Disini mengedukasi kaum muda dalam pertemanan, dimana banyak Teladan persahabatan hancur seketika ketika ego masing masing muncul,” ujar Alma satu personel Putih Arang-Arang dalam siaran pers tertulisnya, Jumat (19/8/2022).
‘Asmara’ yang dirilis hari ini menjadi Musik terakhir yang masuk ke dalam EP sekaligus menjadi focusing track.
Diakui Segala personel, tantangan dalam membawakan Musik yang sudah lebih dahulu terkenal hingga Ketika ini tidaklah mudah.
Tetapi, mereka berhasil menjadikan Musik-Musik tersebut dengan Tanda khas Putih Arang-Arang Ialah menyatukan Serasi Bunyi masing-masing personil di tiap lagunya.
“Total pengerjaan sendiri Dekat 1 tahun dari single pertama ‘Bunda’ yang rilis tahun 2021. Pengalamannya banyak banget dan menantang karena kami harus menyatu,” ujar Cheryl.
Intan personel lainnya menambahkan, “Dalam pembuatan EP ini bener-bener enggak boleh Eksis ego sendiri, belajar menghargai waktu dan orang lain.”
Karin, salah satu personelnya berbagi ceritanya mengenai proses dibalik Musik ini hingga pembuatan video.
Secara konsep mereka Membikin Musik ini Mempunyai kaitan satu sama lain.
“Garis besarnya tentang persahabatan kita berenam dengan bumbu-bumbu percintaan. Di single ‘Asmara’ ini merupakan penutup dari kisah video klip Musik -Musik sebelumnya. Kita Segala Mempunyai peran dan berakting di tiap video klipnya,” ujar Karin.
“Kalau Saya tantangannya di berakting dari Saya yang kadang suka lemot harus memerankan Watak yang menarik, happy dan easy going,” tambah Reikhansa.
Sementara Taya mengatakan, ”Di 2 single terakhir Saya dituntut harus nangis, ini menjadi pengalaman juga buatku.”
Mereka berharap EP perdana dapat diterima dengan hangat oleh pendengar musik di Indonesia dan Dapat Lanjut melekat.
”Harapannya walaupun kita recycle dengan Aliran yang sedikit berbeda tapi pendengar Dapat ingat kalo Musik yang ini penyanyi nya itu Putih Arang-Arang,” ujar Alma.
EP ‘Tribute’ sudah dapat diputar dan dinikmati di seluruh digital streaming platforms di Indonesia.
Official Music Video ‘Asmara’ juga tayang di kanal youtube Putih Arang-Arang.
Selain lima Musik di EP, mereka juga telah melakukan remake beberapa single garapan Melly Goeslaw seperti ‘Bagaikan Langit’ dan ‘Mungkin’ .
‘Bagaikan Langit’ memperoleh 74 juta views di youtube. Sementara ‘Mungkin’ mendapatkan 8,8 juta views.
Kolaborasi dengan Melly Goeslaw Enggak hanya di Musik saja. Putih Arang-Arang juga Membikin Berbagai Ragam konten Berbarengan istri dari Anto Hoed itu.
Salah satunya adalah ngobrol behind the scene Musik-Musik ikonik Melly Goeslaw yang pernah di-remake oleh mereka.
Konten lainnya seputar perjalanan karier Melly Goeslaw di industri musik, dan permainan Berbarengan yang sudah Dapat dinikmati di kanal youtube Putih Arang-Arang. (RIO)
Baca Juga:
Syncronize Fest 2023 Formal Umumkan Daftar 167 Penampil
