15 Rekomendasi Gambar hidup Bertema Perjuangan Pahlawan yang Wajib Anda Tonton

15  Rekomendasi Film Bertema Perjuangan Pahlawan yang Wajib Anda Tonton
Memperingati Hari Pahlawan 10 November Pandai dilakukan dengan berbagai Metode, salah satunya dengan menonton Gambar hidup bertema perjuangan pahlawan Indonesia. (freepik)

SEPERTI yang kita ketahui setiap 10 November selalu dikenang sebagai Hari Pahlawan. Hari yang penuh Arti bagi masyarakat Indonesia Demi menghormati perjuangan para pahlawan. 

Dalam rangka memperingati hari bersejarah ini, salah satu Metode Demi menghidupkan semangat nasionalisme  dengan menonton Gambar hidup-Gambar hidup bertema perjuangan pahlawan. Gambar hidup-Gambar hidup ini tak hanya menggambarkan kisah heroik, tetapi juga membawa kita Demi lebih memahami sejarah panjang Indonesia.

Jadi langsung saja, mari kita lihat 15 rekomendasi Tertentu yang penuh inspirasi dan menyentuh hati dan cocok ditonton di Hari Pahlawan tahun ini.

15 Gambar hidup Bertema Pahlawan

1. Wage (2017)

Gambar hidup Wage mengisahkan tentang kehidupan Wage Rudolf Soepratman, tokoh di balik Tembang kebangsaan “Indonesia Raya”.  Sebagai seorang komponis, Soepratman tak hanya menginspirasi lewat karya, tetapi juga menjadi simbol perlawanan terhadap penjajahan. Langsung disutradarai oleh John De Rantau, Gambar hidup ini menunjukkan kegigihan Wage dalam menghidupkan semangat kebangsaan melalui musik.

2. Soegija (2012)

Soegija adalah Gambar hidup biografi yang mengangkat kisah Monsignor Albertus Soegijapranata SJ, uskup pribumi pertama di Indonesia. Didasarkan pada memoar Soegija: Catatan Harian Seorang Pejuang Kemanusiaan. Gambar hidup ini memperlihatkan peran Soegija dalam perjuangan kemerdekaan, mengingatkan kebebasan Indonesia adalah hasil dari kerja keras banyak pahlawan dari berbagai latar belakang.

3. Merah Putih (2009)

Gambar hidup ini menyoroti perjuangan sekelompok pejuang Indonesia yang bertekad mempertahankan kemerdekaan dari serangan Belanda. Disutradarai Yadi Sugandi, Merah Putih menghadirkan Kepribadian-Kepribadian pahlawan nasional yang penuh semangat. Gambar hidup ini menjadi bukti perbedaan latar belakang tak menghalangi para pemuda bersatu demi bangsa.

Cek Artikel:  Vadel Badjideh Bakal Dipolisikan, Lolly Ancam Bongkar Rahasia Nikita Mirzani

4. Soekarno: Indonesia Merdeka (2013)

Soekarno: Indonesia Merdeka adalah Gambar hidup biografi tentang Ir. Soekarno, sang proklamator dan juga “The Founding Father”. Diarahkan langsung oleh Pengarah adegan terkemuka Hanung Bramantyo, Gambar hidup ini menyoroti berbagai peristiwa yang terjadi pada masa penjajahan Belanda serta perjuangan Soekarno demi kemerdekaan. Ario Bayu memerankan Kepribadian Soekarno dengan apik, menggambarkan ketangguhan dan kegigihan yang menjadi inspirasi.

5. Pejuang (1961)

Disutradarai oleh Usmar Ismail, Pejuang adalah Gambar hidup klasik yang mengisahkan seorang letnan muda bernama Amin dalam mempertahankan jembatan strategis. Gambar hidup ini Kagak hanya mengangkat semangat juang tetapi juga menawarkan kisah Asmara yang menyentuh di tengah medan perang.

6. Jenderal Soedirman (2015)

Jenderal Soedirman adalah pahlawan yang paling dikenang dengan melakukan perang gerilya. Gambar hidup  biografi Jenderal Soedirman ini menggambarkan upayanya mempertahankan kemerdekaan Indonesia meski menderita penyakit paru-paru.

Dengan dibintangi aktor ternama seperti Adipati Dolken berperan sebagai Jenderal Sudirman, Ibnu Jamil sebagai Tjokropranolo, Mathias Muchus sebagai Tan Malaka, dan Baim Wong sebagai Soekarno. Gambar hidup ini disutradarai oleh Viva Westi dan wajib  ditonton di Hari Pahlawan nanti.

7. Battle of Surabaya (2015)

Gambar hidup animasi heroik yang dibintangi Musa, bocah 13 tahun. Selama Perang Dunia II, Musa menggambarkan seorang penyemir sepatu yang mencari nafkah di Dasar beban kebutuhan atau kemiskinan. MSV Pictures memproduksi animasi 2D, drama, aksi, dan Gambar hidup sejarah Indonesia-Jepang berjudul Battle of Surabaya. Gambar hidup animasi ini merupakan adaptasi dari pertempuran di Surabaya pada 10 November. Selain individu Konkret, Eksis juga Kepribadian fiktif yang sengaja dibuat Demi memperkuat pesan yang dimaksudkan, pesan perang tentang patriotisme, nasionalisme, dan perdamaian.

Cek Artikel:  Andre Taulany Gugat Pisah Rien Wartia Trigina

8. Soerabaia ’45 (1990)

Gambar hidup klasik ini menyoroti pertempuran bersejarah di Surabaya pada 10 November 1945. Disutradarai oleh Imam Tantowi, Soerabaia ’45 menghadirkan kisah tentang keberanian Anggota Surabaya dalam melawan tentara sekutu yang Ingin mengembalikan kekuasaan kolonial Belanda.

9. Susi Susanti: Love All (2019)

Berbeda dengan Gambar hidup perjuangan lainnya, Susi Susanti: Love All menceritakan perjalanan atlet bulu tangkis Indonesia. Susi Susanti iala atlet yang meraih medali emas di Olimpiade Barcelona 1992. Disutradarai oleh Sim F, Gambar hidup ini mengingatkan bahwa pahlawan Kagak hanya Eksis di medan perang, tetapi juga di arena olahraga.

10. Sang Kiai (2013)

Gambar hidup ini berfokus pada sosok KH. Hasyim Asy’ari, seorang ulama besar yang memimpin perlawanan terhadap pendudukan Jepang di Indonesia. Sang Kiai mengisahkan tentang semangat persatuan yang ia tanamkan kepada para santri Demi berjuang demi kemerdekaan.

11. Kartini (2017)

Gambar hidup Kartini disutradarai oleh Hanung Bramantyo dan dibintangi oleh Dian Sastrowardoyo. Gambar hidup ini menghadirkan sosok Kartini, pahlawan emansipasi Perempuan Indonesia, yang memperjuangkan kesetaraan hak bagi kaum Perempuan. Kisah ini menginspirasi tentang pentingnya pendidikan dan kesempatan yang setara bagi Sekalian.

Cek Artikel:  Jalani BAP, Giedon Tengker Tak Masalah Kalau Rieta Amilia dan Nagita Slavina Dipenjara

12. Sang Pencerah (2010)

Gambar hidup ini mengisahkan Ahmad Dahlan, pendiri Muhammadiyah, yang berjuang Demi memberikan pendidikan modern kepada masyarakat. Sang Pencerah adalah karya Hanung Bramantyo yang menunjukkan bahwa perjuangan juga dapat dilakukan melalui pendidikan dan nilai-nilai keagamaan.

13.  Nyai Ahmad Dahlan (2017)

Nyai Ahmad Dahlan menceritakan tentang Nyai Siti Walidah, istri Ahmad Dahlan, yang menjadi pelopor dalam memperjuangkan pendidikan bagi Perempuan. Gambar hidup ini memperlihatkan dedikasi dan tekad Nyai Ahmad Dahlan dalam mengubah pandangan masyarakat tentang Perempuan.

14. Bumi Insan (2019)

Diarahkan oleh Hanung Bramantyo, Bumi Insan adalah adaptasi dari novel Pramoedya Ananta Toer. Gambar hidup ini mengangkat kisah Minke dan Annelies yang mencoba mencari keadilan di tengah penjajahan Belanda, menggambarkan bagaimana Asmara dan cita-cita Pandai tumbuh di masa sulit.

15. Guru Bangsa Tjokroaminoto (2015)

Guru Bangsa: Tjokroaminoto mengangkat kisah HOS Tjokroaminoto, seorang pemimpin dan intelektual yang mendidik generasi muda agar berani memperjuangkan hak dan keadilan. Gambar hidup ini mengajak penonton Menonton bagaimana Tjokroaminoto mengorbankan kemewahan hidupnya demi rakyat.

Dengan menonton kisah-kisah inspiratif ini, kita Pandai lebih mengenal perjuangan para pahlawan yang mengorbankan segalanya demi masa depan bangsa. Pilihlah Gambar hidup yang sesuai dengan minat Anda dan temukan kembali semangat Asmara tanah air yang telah diperjuangkan dengan darah dan air mata. (imbd/kitalulus/Z-3)

 

Mungkin Anda Menyukai