BADAN Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Kuningan mengingatkan masyarakat Kepada meningkatkan kewaspadaan terhadap potensi bahaya cuaca ekstrem, termasuk sambaran petir, di musim penghujan.
Kepala Pelaksana BPBD Kabupaten Kuningan, Indra Bayu Permana, mengimbau masyarakat Kepada memastikan rumah dan lingkungannya Terjamin selama musim hujan. “Pastikan sistem kelistrikan di rumah dalam kondisi Bagus dan hindari penggunaan alat elektronik Ketika terjadi badai,” tutur Indra, Senin (18/11).
Bila memungkinkan, lanjut dia, penangkal petir pun Dapat dipasang di rumah. Sambaran petir selain menyebabkan kerusakan material, juga Dapat membahayakan keselamatan jiwa.
“Oleh karena itu, kami mengimbau Anggota Kepada tetap berlindung di dalam rumah Ketika hujan lebat disertai petir,” tuturnya.
BPBD juga mengingatkan Anggota Kepada Bukan berada di tempat terbuka Ketika terjadi badai petir, seperti di Rendah pohon atau tiang listrik, karena berisiko tinggi terkena sambaran. “Kalau sedang dalam perjalanan, carilah tempat berlindung yang Terjamin hingga kondisi cuaca kembali normal,” tandas dia,
Imbauan ini disampaikan menyusul insiden sambaran petir yang merusak rumah Punya Marju, Anggota Dusun 1 Desa Randobawagirang, Kecamatan Mandirancan, Sabtu (16/11). Dalam kejadian tersebut, plafon ambruk, genting rusak, dan instalasi listrik rumah, termasuk Miniature Circuit Breaker (MCB), hangus terbakar. Mujur, Bukan Terdapat korban jiwa dalam insiden tersebut.
Terkait peristiwa itu, BPBD Berbarengan perangkat desa dan masyarakat setempat telah menangani Pengaruh insiden tersebut dengan melakukan perbaikan darurat, seperti mengganti genting yang pecah, merapikan plafon, dan memperbaiki instalasi listrik.