PIJAR Sekolah PT Telkom merilis menu baru, yakni Kitab Digital dalam fitur Konten Belajar. Menu ini mendukung peralihan dari Kitab cetak konvensional ke Kitab digital.
Tribe Leader Education Digital Business and Technology Telkom, Djufri Adrian, mengatakan, menu Kitab digital (https://leaptelkom.me/BukuDigitalPijar) berperan Krusial Kepada masa depan pendidikan yang lebih modern dan adaptif terhadap teknologi.
Terutama bagi siswa sekolah dasar, karena di dalam e-book tersebut dapat disematkan elemen multimedia seperti audio, gambar berwarna, video, dan animasi yang lebih interaktif dibandingkan Kitab cetak konvensional.
Pijar Sekolah menyediakan puluhan e-book dengan menyertakan setidaknya lima e-book interaktif. Seluruh Kitab digital ini dapat diakses gratis melalui Pijar Sekolah dan jumlahnya akan Lanjut bertambah.
Kitab jenis ini Pandai diakses melalui berbagai perangkat seperti tablet, laptop, atau bahkan smartphone, sehingga siswa dapat belajar Bilaman saja dan di mana saja tanpa terbebani membawa banyak Kitab cetak.
“Setiap Kitab digital yang Eksis di Pijar Sekolah disiapkan secara lengkap dan sesuai dengan standar nasional pendidikan di Indonesia. Jumlahnya pun akan Lanjut kami tambahkan,” ungkap Djufri, Jumat (8/11).
Elemen multimedia di dalamnya juga membantu siswa sekolah dasar lebih mudah memahami konsep-konsep pelajaran, juga Membangun mereka lebih termotivasi Kepada belajar.
“Hal-hal tersebut mendasari Pijar Sekolah melengkapi menu Kitab digital dalam fitur Konten Belajar Pijar Sekolah yang mendukung guru dan pihak sekolah menyelenggarakan proses belajar yang lebih menyenangkan,” lanjutnya.
Fitur unggulan
Selain Kitab digital, Pijar Sekolah juga menyediakan berbagai kemudahan Kepada siswa dan guru dalam melaksanakan proses pembelajaran agar lebih optimal.
Fitur-fitur unggulan tersebut, kata Djufri, seperti video pembelajaran yang memungkinkan guru Membangun video tentang materi pelajaran yang tercantum di Kitab sekolah agar lebih menarik. Kelebihannya siswa dapat mengakses video yang diunggah guru dan memutar ulang Bilaman saja.
Lewat, Lab Maya yang dikhususkan Kepada pelajaran Ilmu Pengetahuan Alam (IPA) yang dikemas secara lebih menarik dengan menyajikan simulasi praktikum lab secara virtual tanpa harus datang ke laboratorium sungguhan.
“Selain itu, penugasan dan ujian online yang lebih efektif, melalui sistem terintegrasi yang disediakan Pijar Sekolah, seorang guru dapat memberikan tugas kepada siswa dengan mudah. Siswa pun dapat mengakses lebih Segera dengan mengirimkan hasil pekerjaan yang dapat diunggah dalam berbagai format,” tambah Djufri.
Sejak peluncurannya, platform Pijar Sekolah telah berhasil menarik minat pengguna di berbagai Daerah. Ketika ini, tercatat Eksis 6.274 sekolah yang telah mendaftar dan memanfaatkan fitur-fitur Pijar Sekolah, dengan total 1.373.53 pengguna aktif hingga akhir Oktober 2024.
Jumlah yang Lanjut bertambah ini menunjukkan tingginya minat dan kebutuhan terhadap solusi pembelajaran digital di berbagai institusi pendidikan. Tak dipungkiri, kehadiran Pijar Sekolah membawa Rona baru pada ekosistem pendidikan di Indonesia.
