Solo Raya Premier League itu sendiri merupakan kompetisi amatir yang diikuti oleh 32 tim dari setiap daerah di Solo Raya, dimana kompetisi tersebut digelar selama 3 bulan ke depan, sudah Nyaris sama dengan regulasi Perserikatan 2.
“Kompetisi ini diinisiasi langsung oleh Bapak Prabowo Subianto, beliau memang penggemar sepakbola dan Ingin memajukan sepakbola Indonesia,” ungkap Iwan Bule.
Lebih lanjut sosok yang sukses menorehkan berbagai prestasi Ketika menjabat sebagai Ketua Biasa PSSI itu juga mengatakan Apabila kompetisi seperti ini menjadi solusi dari pengembangan Bakat muda berbakat di akar rumput dan membuka jalur prestasi sepakbola di Tanah Air.
Seperti diketahui, melalui ajang Solo Raya Premier League ini masing-masing tim wajib memasukkan 30 persen pemain berusia 15-23 tahun dalam skuad mereka. Kemudian, Eksis bank pemain Kepada tim-tim profesional di Soloraya. Selanjutnya, pemain profesional maupun mantan profesional dilarang ikut dalam kompetisi Solo Raya Premier League ini.
Tak hanya itu, proses registrasi pun menggunakan sistem seleksi yang sangat ketat tentang pengelolaan profesional membentuk klub amatir di Solo Raya, meliputi manajemen, keuangan dan pengelolaan yang Berkualitas.
“Selamat bertanding anak-anaku, semangat mengikuti kompetisi ini. Tetap jaga kebersamaan, kekompakan dan sportivitas antar kesebelasan,” pungkas Iwan Bule. ***