APAKAH Anda kerap kesulitan menggerakkan bahu atau lengan bagian atas? Bahkan bahu terasa nyeri Kalau dipaksa Kepada digerakkan. Kalau ini sering terjadi, kemungkinan Anda mengalami frozen shoulder atau bahu kaku/beku.
Frozen shoulder adalah gangguan kesehatan yang terjadi ketika sendi bahu yang terasa nyeri dan kaku sehingga Membangun penderitanya kesulitan Kepada menggerakkan sendi bahu atau lengan bagian atas.
Spesialis ortopedi, konsultan shoulder & elbow dari RS Premier Bintaro dr Jefri Sukmawan SpOT(K) menjelaskan secara bahasa medis, gangguan frozen shoulder merupakan peradangan pada kapsul sendi bahu yang mengalami perlengketan. Seringnya pasien merasa keluhan berupa rasa nyeri dan kaku yang hebat serta keterbatasan gerak.
Baca juga : Asa Hidup Anak Penderita Kanker Tergantung Kecepatan Deteksi dan Pengobatan
“Pada umumnya proses seseorang mengalami frozen shoulder melewati tiga fase. Pada awalnya terjadi freezing, Ialah dominan keluhan nyeri Lewat mengalami frozen. Setelah itu, pasien akan terasa dominan nyeri yang diikuti towing atau mencair, artinya gerakan itu pelan-pelan akan kembali,” ujarnya dalam Bincang Sehati seperti dilansir pada Youtube RA Premier Bintaro, beberapa waktu Lewat.
Kendati demikian, Jefri menjelaskan ketiga fase tersebut Mempunyai proses yang cukup panjang Kepada Dapat sembuh. Dikatakan bahwa banyak pasien yang harus melalui gangguan itu selama hitungan minggu atau bulan bahkan Dapat juga dialami selama bertahun-tahun.
“Memang Terdapat beberapa orang yang mengalami ketiga proses tersebut selama beberapa bulan saja, tapi sangat jarang yang terjadi di Rendah 3 bulan. Memang Spesial proses frozen shoulder ini karena dia berlangsung lelet. Tetapi, frozen shoulder ini sering terjadi pada usia di atas 40 tahun dan jarang yang terjadi di usia muda,” jelasnya.
Baca juga : Ini Penyebab Penuaan Awal dan Terapi Agar Kulit Awet Muda
Jefri memaparkan penyebab seseorang Dapat mengalami frozen shoulder, Ialah lantaran ketidakseimbangan hormon, diabetes, sistem kekebalan tubuh melemah, serta peradangan pada sendi. Kondisi itu lebih sering terjadi pada penderita diabetes atau orang-orang yang jarang menggerakkan area lengan.
“Frozen shoulder Dapat disebabkan cedera yang Membangun kita lelet Tak menggerakkan area lengan, penyakit tertentu, atau operasi yang Membangun kita rentan mengalami peradangan atau kekakuan pada jaringan. Secara Lazim, keluhan awal terjadi pegal, Tak nyaman dalam bergerak, Lewat secara hitungan hari mulai terasa nyeri. Fase ini pasien merasa Tak nyaman Kepada melakukan aktivitas sehari-hari karena pada umumnya kita menggunakan bahu,” ungkapnya.
Menurut Jefri, pada kasus serius, frozen shoulder juga Dapat menyebabkan jaringan parut dan membatasi ruang gerak. Kondisi itu cenderung terjadi pada usia paruh baya dan lebih sering terjadi pada Perempuan. Sementara itu, bagi penderita diabetes, risiko Kepada mengalami frozen shoulder tiga kali lebih besar. (H-2)