Menpora Dito Ingin Semangat Garuda INAF U-23 Jadi Inspirasi Masyarakat Indonesia

JAKARTA – Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI) Dito Ariotedjo menginginkan semangat dan kerja keras dari timnas Garuda INAF U-23 menjadi inspirasi kepada seluruh masyarakat Indonesia dalam upaya mengharumkan dan membanggakan nama bangsa Indonesia di kancah Global.

“Saya Ingin ini (Timnas Garuda INAF) menjadi suatu prestasi yang nantinya Dapat menginspirasi seluruh masyarakat Indonesia, bahwa tiada batas dalam membanggakan Merah Putih,” kata Menpora Dito usai mengukuhkan sekaligus melepas Tim Nasional Garuda INAF U-23 di Wisma Menpora, Senayan, Jakarta, Selasa (18/7/2023).

Menurut Menpora Dito, selama keinginan dan tekad bulat membara dalam hati, Niscaya akan Terdapat jalan Kepada mewujudkannya. Kemenpora akan selalu hadir memberikan dukungannya.

Cek Artikel:  Prediksi Susunan Pemain Man City vs Real Madrid

“Selama Terdapat keinginan, semangat, tekad yang kuat didalam hati Niscaya Terdapat Langkah Kepada berprestasi. Pemerintah inginkan prestasi yang terbaik dan menanti hasil dari timnas Garuda INAF U-23 ini,” harap Menpora Dito.

Sebelumnya, pelepasan kontingen Garuda INAF oleh Menpora Dito merupakan bentuk dukungan pemerintah melalui Kemenpora terhadap setiap masyarakat Indonesia yang akan mengharumkan nama bangsa di kancah Global.

“Ini adalah bentuk bahwa Kemenpora sangat mendukung Seluruh insan pemuda dan atlet yang mau membawa Merah Putih dan memberi prestasi Kepada bangsa Niscaya Kemenpora hadir Kepada mendukung,” ujarnya.

Seperti diketahui Timnas Garuda INAF akan berjuang ke ajang Tournament Artalive Challenge Cup Amputee Football 2023 Malaysia pada 19-24 Juli mendatang. Ajang ini diikuti tiga negara yakni Indonesia, Malaysia dan Banglades.

Cek Artikel:  Kalau Bos Lyon Formal Dirikuisisi Klubnya, Eksis Keuntungan yang Didapatkan Fans Everton

Kontingen Indonesia berkekuatan 26 orang yang terdiri dari 14 atlet, 1 kepala Instruktur, 7 perangkat Instruktur dan 4 ofisial. Sebelumnya Garuda INAF telah melakukan pelatihan nasional selama 16 hari di Jakarta. Meski demikian, kontingen Indonesia menargetkan Pemenang di ajang Artalive Challenge Cup Amputee Football 2023 Malaysia ini. ***

Mungkin Anda Menyukai