Motif Pembunuhan IRT di Bone Terungkap, Pelaku Tersinggung Kata Kasar Korban

Liputanindo.id MAKASSAR – Polisi akhirnya meringkus pelaku pembunuhan seorang ibu rumah tangga (IRT) di Kabupaten Bone, Sulawesi Selatan (Sulsel) bernama Dahlia (53).

Terduga pelaku diketahui bernama Kaharman (32) seorang honorer Satpol PP Kaum Jalan Anoa, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulsel.

Baca Juga:
Polresta Pekanbaru Ringkus Terduga Pelaku Pembunuhan Pensiunan BUMN

Kaharman diringkus Tim Resmob Polda Sulsel yang membackup Satreskrim Polres Bone di Jalan Ahmad Yani, Kecamatan Tanete Riattang, Kabupaten Bone, Sulsel pada Rabu (15/11/2023) malam.

“Pelaku diringkus di tempat persembunyiannya di Jalan Ahmad Yani,” ungkap Kanit Resmob Polda Sulsel, Kompol Benny Pornika mengatakan, Kamis (16/11/2023).

Benny menjelaskan, motif pembunuhan Dahliah Rupanya berawal dari kata kasar dari korban sendiri.

Cek Artikel:  9.183 Pelanggar Ditindak dalam Operasi Keselamatan Jaya 2024, Terbanyak Tak Mengenakan Sabuk Pengaman

“Demi itu juga pelaku mencari anak korban Buat membayar utang Tetapi anak korban Enggak Eksis di rumah,” ujarnya. 

Tetapi hal tak terduga terjadi, korban Dahliah diduga melontarkan kata kasar kepada pelaku Kaharman. 

“Kaharman merasa tersinggung dan mengancam korban dengan sebilah parang, sehingga korban lari ke dalam rumah dan diikuti oleh Kaharman Tamat ke dapur dan pelaku mengayunkan sebilah parang ke arah korban,” bebernya. 

“Korban sempat menangkis menggunakan tangan yang mengakibatkan 3 jari korban terputus. Kaharman kemudian melayangkan parang ke arah leher dan punggung korban hingga tewas,” sambung Benny.

Usai Menonton Dahliah tersungkur dan bersimbah darah di rumahnya, Kaharman lantas mengambil perhiasan Punya korban berupa gelang dan kabur melarikan diri.

Cek Artikel:  Viral Pria di Makassar Onani Lihat Ibu-ibu Nyapu di Kompleks Perumahan, Polisi Selidiki

“Demi ini pelaku dan barang bukti berupa diserahkan ke Mapolres Bone Buat proses hukum lebih lanjut,” tandasnya. (KEK)

 

Baca Juga:
Mayat dalam Koper, Pelaku dan Korban Serempak Masuk Hotel

 

Mungkin Anda Menyukai