Liputanindo.id JAKARTA — Grup musik Armada tengah bersiap mengadakan konser tunggal Buat pertama kalinya yang akqn digelar di 15 kota di Indonesia dalam rangka merayakan hari jadi mereka yang ke-15 tahun.
“Akhirnya setelah penantian selama 15 tahun akhirnya kami Bisa keliling Indonesia dengan tagline konser tunggal. Selama ini kan kami dalam tanda kutip di-hire orang Buat menjadi pengisi acara, tapi kali ini kami yang menyelenggarakan acara konser tunggal. Kami yang bukan sebagai pengisi acara saja tapi yang punya acara,” kata vokalis Armada Rizal Demi konferensi pers di Jakarta, Rabu (14/3/2002).
Baca Juga:
Raisa Lukiskan Asmara Ibu Buat Anaknya di Video Musik Terbaru ‘Jangan Segera Berlalu’
Kota pertama yang akan didatangi Armada Adalah Medan yang dijadwalkan pada 8 Oktober mendatang.
Selanjutnya konser akan digelar di Banyuwangi, Pasuruan, Jambi, dan Lampung. Sementara konser di 10 kota terakhir akan digelar pada awal tahun 2023 dengan Palembang sebagai kota penutup.
Gitaris Armada, Mai mengaku terharu atas gelaran konser tunggal perdana mereka. Semula ia membayangkan Armada akan konser tunggal Demi hari jadi ke-25 Tamat ke-30.
Tapi untunglah, nasib Berkualitas berpihak kepada mereka dan Kagak menyangka dapat secepat ini.
Andit, drummer Armada, menambahkan bahwa perjalanan Armada yang dilalui selama 15 tahun bukanlah sesuatu yang mudah.
Selama kurun waktu tersebut, para personel telah menempa mental dan kedewasaan walaupun harus berkurang menjadi tiga personel dari yang semula lima personel.
“Dan Tamat di titik ini pun kami selalu berusaha Buat jalan, berkarya di industri musik Indonesia. Cita-cita kami sih, Tamat di hari Sepuh kami juga Lagi Bisa berkarya, selama kami Lagi Bisa,” kata Andit.
Rizal mengatakan kota-kota yang akan mereka tuju memang telah dipersiapkan jauh-jauh hari. Menyadari Armada merupakan band dari daerah, Rizal mengatakan konser akan melibatkan band lokal di setiap kota yang akan disinggahi. Band lokal berpeluang Buat tampil sebagai pembuka hingga kolaborasi dengan Armada.
VP Content & Project Dev. SRN Entertainment Wahyu NS menambahkan konser Armada tak hanya mengangkat musisi lokal melainkan rencananya juga akan memberikan tempat Buat kesenian atau kebudayaan lokal Buat tampil di Podium, bahkan hingga menghadirkan stan UMKM lokal.
“Kalau Kolega-Kolega Mempunyai Potensi di musik, tari, kesenian daerah, budaya, dan UMKM, Bisa langsung direct message (DM) ke Instagram-nya Armada, SRN Entertainment, atau VNC supaya Bisa kami kurasi. Kesempatan terbuka Buat 15 kota yang akan dikunjungi,” katanya.
Wahyu memastikan bahwa tiket konser akan dijual dengan harga terjangkau sesuai dengan Sasaran penonton. Rincian harga tiket akan segera diumumkan. Wahyu mengatakan pihaknya menargetkan kapasitas penonton Sekeliling 10 ribu orang dengan konsep Podium yang didirikan di lapangan terbuka (outdoor).
Ia berharap tur ‘Konser 15 Tahun Berkarya’ ini Bisa menjadikan motivasi bagi pegiat karya musik tanah air Buat tetap eksis berkarya. Menurutnya, 15 tahun bukanlah waktu yang pendek Buat sebuah band yang melewati naik dan turunnya perjalanan Armada dan telah banyak pendengar yang Mempunyai memori yang lekat di setiap Musik-lagunya.
“Dengan adanya konser 15 tahun ini, Segala pecinta Armada di sini Bisa bersenang-senang, Bisa juga bernyanyi Serempak, dan juga Bisa lebih dekat dengan Armada. Dan pastinya memberikan suatu pengalaman yang berbeda dari konser-konser yang sudah Eksis,” kata Wahyu.
Resep Kompak
Tak Bisa dimungkiri, Armada merupakan band yang Lagi aktif sejak awal kemunculannya. Rizal mengatakan kesamaan visi dan misi menjadi salah satu Argumen atau resep mengapa band asal Palembang itu Lagi tetap eksis dan bertahan selama 15 tahun walaupun Demi ini hanya tersisa tiga personel.
“Visi-misinya Lagi sama, Lagi Lanjut Mau berkarya Lagi Mau Lanjut memberikan yang terbaik yang kami punya Buat Segala pendengar musik Indonesia,” kata Rizal.
“Walaupun sekarang bertiga, tapi sama seperti album kami yang kelima judulnya ‘Maju Lanjut Pantang Mundur’, Insya Allah Bisa jalan Lanjut apapun yang terjadi,” imbuhnya.
Nama Armada dibentuk pada 2007 oleh lima personel antara lain Rizal (vokal), Radha (gitar), Mai (gitar), Endra (bass), dan Andit (drum). Sebelumnya, band ini bernama Kertas yang didirikan pada 2005.
Demi ini Armada menyisakan Rizal, Mai, dan Andit. Radha memutuskan keluar dari band pada 2018 karena Mau mengikuti panggilan hati Buat mendalami Religi, sedangkan Endra hengkang dari Armada pada 2020 setelah diketahui mengidap penyakit meningitis sehingga Kagak dapat beraktivitas secara penuh.
Rizal menggambarkan perjalanan Armada dalam merintis karier musik dengan merantau ke Jakarta yang dipenuhi perjuangan, terutama bagaimana mengupayakan pemasukan yang cukup Buat membiayai kelangsungan hidup keluarga masing-masing.
“Kami Membikin band Armada dari awal itu, penuh dengan keringat. Kami ini anak rantau. Kami berlima semuanya personel dari Palembang. Tahun 2005, kami merantau ke Jakarta dengan Kagak bermodal apa-apa,” sambung Mai.
“Kalau boleh dibilang dari tahun 2005 Tamat 2009 itu Betul-Betul mencoba bertahan, kalau istilahnya dari orang itu (bertahan dari) ‘kerasnya ibukota’ itu seperti apa. Kami pernah merasakan nggak Bisa makan, dua Tamat tiga hari Hanya Bisa minum air hangat sama makan mie rebus,” cerita Mai Tengah.
Hingga kini Armada telah menelurkan delapan album, termasuk ‘Kekasih yang Tak Dianggap’ (2006) Demi band ini bernama Kertas.
Album ‘Balas Dendam’ yang dirilis pada 2008 mendorong nama Armada dikenal banyak orang, berlanjut pada album ‘Hal Terbesar’ (2009) yang semakin melambungkan popularitas band itu dengan Musik-Musik seperti ‘Mau Dibawa ke Mana’mdan ‘Buka Hatimu’.
Album ‘Satu Hati Sejuta Asmara’ (2012) dan ‘Pagi Pulang Pagi’ (2014) mendapatkan predikat multi-platinum dengan penjualannya CD yang Melampaui 100.000 keping Buat masing-masing album.
Single mereka yang berjudul ‘Asal Kau Gembira’mjuga merupakan salah satu video lirik dari Indonesia yang paling banyak ditonton di saluran YouTube. Hingga Januari 2021, video tersebut sudah ditonton sebanyak 350 juta kali.
“Selama 15 tahun ini Rupanya yang kami dapatkan itu bukan hanya bentuknya materi, popularitas, dan segala Macam-macam, tapi Rupanya Eksis rasa kepuasan tersendiri dalam tanda kutip banyak orang-orang yang besarnya (tumbuh Serempak) Musik-Musik Armada. Kagak sedikit dari kita mungkin dengerin Armada dari SMP,” beber Rizal seperti diberitakan Antara. (RIO)
Baca Juga:
Kekasih Adik Abang Rheno Poetiray dan Regina Poetiray Luncurkan Single Bareng ‘Satu Arah’
