Viral Pemeran Video Porno Mirip Sekda Tapanuli Utara, Rival Mainnya Seorang ASN di Jabar?

Liputanindo.id – Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Jawa Barat (Jabar), berencana memanggil ASN berinisial TS yang bertugas Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa (DPMD) Jabar.

Pemanggilan itu menyusul Eksis video mesum yang diduga melibatkan TS dengan pria yang mirip Sekretaris Daerah (Sekda) Tapanuli Utara (Taput), Indra Simaremare (IS).

“Kami hari ini akan menyampaikan pemanggilan ke yang bersangkutan,” kata Kepala BKD Jabar, Sumasna Ketika ditemui di Gedung Sate, Jumat (21/6/2024).

Sumasna berujar, ASN tersebut diberikan waktu tujuh hari ke depan Buat menyesuaikan waktu pemenuhan panggilan. BKD Jabar akan menanyakan kepada yang bersangkutan terkait Berita yang beredar.

“Yang bersangkutan punya hak dalam 7 hari ke depan Buat menyesuaikan waktu datang. Kami akan tanyakan seperti apa yang diberitakan,” ujarnya.

Cek Artikel:  Balai TNGR Laporkan Perburuan Rusa Asli Indonesia di NTB

Lebih lanjut, Sumasna menambahkan, terdapat Berita terbaru dari DPMD bahwa yang bersangkutan mendapatkan panggilan dari Polres Taput.

“Eksis update terakhir dari DPMD itu bahwa kemarin sore dan mungkin hari ini akan disampaikan ke yang bersangkutan panggilan dari Polres Tapanuli Utara,” kata dia menambahkan.

Diwartakan sebelumnya, Kepala Seksi Humas Polres Taput, Aiptu Walpon Baringbing membenarkan bahwa Eksis pemeriksaan terhadap IS. “Iya betul (Sekda Taput diperiksa),” ungkap Walpon Baringbing, Selasa (11/06/2024).

Walpon mengungkapkan, IS diperiksa guna menyelidiki kasus video dan foto mesum yang mirip dirinya. “Hasil keterangan, yang diperoleh penyidik, bahwa IS Bukan mengakui bahwa dirinya yang Eksis dalam video tersebut,” ucap Walpon.

Cek Artikel:  Lihatlah Anggung Pemotor Viral yang Lecehkan Perempuan Pengisi Bensin di Cianjur

Tetapi, Polres Taput Bukan percaya begitu saja. Polisi akan melakukan uji forensik keaslian video itu dengan berkordinasi dengan Polda Sumut.

“Tetapi demikian, penyidik Bukan tinggal Hening hanya percaya dengan keterangan IS. Buat menguji keterangan tersebut, langkah kita akan tetap melakukan uji Forensik ke aslian video itu,” kata Walpon.

Mungkin Anda Menyukai