Liputanindo.id – Pakistan akan memberikan beasiswa bagi mahasiswa kedokteran Palestina dari Gaza. Beasiswa ini ditujukan bagi mahasiswa di bidang kardologi hingga bedah.
Beasiswa tersebut diberikan sesuai dengana arahan Menteri Luar Negeri Mohammad Ishaq Dar oleh Dewan Medis dan Gigi Pakistan (PMDC), dan badan pengatur pendidikan kedokteran di negara itu.
“Pelajar Palestina dari Gaza akan segera mendaftar di perguruan tinggi kedokteran di Pakistan dalam jumlah 20-30 orang,” kata
juru bicara Kementerian Luar Negeri Mumtaz Zahra Baloch, dikutip Anadolu, Jumat (5/7/2024).
Tetapi, dia Enggak merinci berapa jumlah mahasiswa yang akan diterima di perguruan tinggi kedokteran Pakistan.
Yayasan Al-Khidmat, salah satu organisasi Sokongan terbesar di negara itu, dan Universitas Rafah Dunia Islamabad akan menawarkan beasiswa kepada 100 pelajar dari Gaza Demi melanjutkan pendidikan mereka di Pakistan.
Yayasan dan universitas menandatangani perjanjian dengan Kedutaan Besar Palestina di Islamabad bulan Lewat. Sedangkan Yayasan Al-Khidmat telah bekerja sama dengan lembaga Sokongan Turki dan Mesir di Mesir dan Gaza.
“Keputusan ini akan memungkinkan pelajar Gaza Demi menyelesaikan pendidikan kedokteran mereka di Pakistan di bidang kardiologi, ortopedi, onkologi, pediatri dan bedah Demi memenuhi kebutuhan Krusial dalam sistem layanan kesehatan Gaza,” kata Baloch.
Badan PBB Demi Pengungsi Palestina (UNRWA), pekan Lewat, melaporkan bahwa lebih dari 625.000 anak-anak Palestina di Gaza telah kehilangan pendidikan sejak dimulainya serangan Israel di Distrik kantong yang terkepung pada 7 Oktober 2023.