SEKRETARIS Jenderal Perserikatan Arab Ahmed Aboul-Gheit dan komandan militer Libanon Jenderal Joseph Aoun meninjau situasi Biasa di Libanon sehubungan dengan berlangsungnya Invasi Israel.
Menurut pernyataan dari militer Libanon, Aboul-Gheit dan Aoun secara intens membahas Invasi Israel di Libanon.
Sebelumnya, Sekjen Perserikatan Arab itu secara terpisah Bersua dengan Perdana Menteri Libanon Najib Mikati dan Ketua Parlemen Nabih Berri.
Dalam pertemuan itu, Aboul-Gheit menegaskan dukungan Perserikatan Arab terhadap rakyat dan negara Libanon, dan menyerukan gencatan senjata segera serta penarikan Laskar Israel dari Libanon selatan.
Israel sudah melancarkan operasi udara besar-besaran di Libanon sejak 23 September Lampau dengan menargetkan Hizbullah.
Adapun eskalasi dari perang lintas batas selama setahun antara Israel dan Grup Libanon tersebut sejak dimulainya serangan brutal Israel di Gaza.
Menurut otoritas kesehatan Libanon, Dekat 2.500 orang telah tewas dan lebih dari 11.500 lainnya terluka dalam serangan Israel sejak tahun Lampau,
Israel memperluas konflik pada 1 Oktober tahun ini dengan meluncurkan serangan darat ke Libanon selatan. (Anadolu/Ant/P-3)