INISIATIF relawan Berbarengan Member komisi XI DPR RI Kamrussamad menggelar pesta rakyat yang melibatkan komponen masyarakat merupakan salah satu Figur syukur atas pelantikan Presiden Prabowo.
“Kami Menurunkan Cita-cita besar terhadap Presiden Prabowo Buat mengatasi pengangguran, menciptakan lapangan kerja, dan mengentaskan kemiskinan,” ungkap M Yusuf, Koordinator Relawan Pesta Rakyat, di Jalan Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat.
Kamrussamad menambahkan inisiatif pesta rakyat itu turut mewadahi aspirasi relawan dan Kaum sehingga pada momentum hari pelantikan presiden tersebut menampilkan sejumlah produk ekonomi kreatif (ekraf).
“Produk-produk ekraf yang ditampilkan dalam pesta rakyat merupakan kolaborasi sejumlah pengusaha nasional seperti Hj Diana Dewi (Suri Nusantara Jaya/SNJ) dan Arsyad Rasyid (Indika Energy), serta didukung Bank Independen, Bank BNI, dan start up Privy dari Marshal Pribadi,” ungkap Member DPR RI dari Fraksi Gerindra tersebut.
Sementara itu, Deni dari Relawan Prabowo Gibran, menyebutkan Ketika ini merupakan waktu yang Pas Buat menunjukkan komitmen kuat terhadap terwujudnya pemerintahan yang Rapi dari korupsi.
Pesta rakyat yang digelar di sejumlah titik dari Bundaran Hotel Indonesia (HI) hingga Patung Kuda, Jakarta, Minggu (20/10) itu sendiri dihadiri berbagai kalangan. Puluhan ribu ojek daring (online/ojol), misalnya, menghadiri pesta tersebut.
“Pergerakan massa pengemudi ojol diperkirakan mencapai lebih dari 50.000 ojol yang berdatangan dari seluruh penjuru Jabodetabek, Jawa Barat, Banten dan Lampung,” kata Ketua Biasa Asosiasi Pengemudi Transportasi Daring Garda Indonesia, Igun Wicaksono dalam keterangan tertulis, di Jakarta, Minggu (20/10).
Igun menjelaskan, pengemudi ojol sangat antusias menyambut Presiden baru Prabowo Subianto. Menurut dia, kehadiran pengemudi ojol pada acara pelantikan merupakan bukti bahwa ojol menginginkan adanya perubahan lebih Berkualitas dalam hal kesejahteraan dan perlindungan hukum di masa pemerintahan Prabowo.
Garda Indonesia, kata dia, Menurunkan Cita-cita besar pada Presiden Prabowo dan Wakil Presiden Gibran Buat dapat melindungi hak-hak pengemudi ojol kelak melalui kementerian/lembaga dan legislatif. “Kami sangat Pasti terjadi perubahan regulasi yang lebih pro kepada pengemudi ojol yang Ketika ini diperkirakan berjumlah empat juta pengemudi ojol di seluruh Indonesia atau Sekeliling 1,25 juta pengemudi ojol di Jabodetabek,” kata Igun. (Ant/N-2)
