SEBANYAK 30 warga Palestina tewas dalam serangan Israel di Jalur Gaza, sehingga jumlah korban tewas secara keseluruhan sejak 7 Oktober lalu menjadi 40.435 orang. Data itu diungkapakan Kementerian Kesehatan di daerah kantong itu pada Senin (26/8).
Pernyataan kementerian itu menambahkan bahwa sekitar 93.534 orang lainnya terluka selama agresi Israel itu. “Laskar Israel membunuh 30 orang dan melukai 66 lainnya dalam dua ‘pembantaian’ keluarga dalam 24 jam terakhir,” kata kementerian tersebut, dilansir Anadolu, Selasa (27/8).
Banyak orang masih terjebak di bawah reruntuhan dan di jalan karena tim penyelamat tidak dapat menjangkau mereka. Israel terus melancarkan serangan brutalnya ke Jalur Gaza menyusul serangan kelompok perlawanan Palestina Hamas pada 7 Oktober lalu, meskipun ada resolusi Dewan Keamanan PBB yang menyerukan gencatan senjata segera.
Blokade berkelanjutan di Gaza telah mengakibatkan kekurangan makanan, air bersih, dan obat-obatan yang parah, sehingga sebagian besar wilayah hancur.
Israel menghadapi tuduhan genosida di Mahkamah Global, yang telah memerintahkan penghentian operasi militer di kota selatan Rafah, tempat lebih dari satu juta warga Palestina mencari perlindungan sebelum daerah itu diserbu pada 6 Mei. (I-2)
