Liputanindo.id – Bakal calon gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi berharap agar pemilihan gubernur menjadi ajang adu gagasan para kandidat, sehingga terjadi kompetisi yang sehat pada Pilkada serentak tahun 2024.
“Mari kita berkompetisi secara sehat dengan mengadu program dan gagasan yang kuat Buat masyarakat,” kata Dedi, di Purwakarta, Sabtu.
Ia menyampaikan bahwa dirinya sudah siap Buat maju pada Pilgub Jabar. Termasuk siap ‘bertarung” dengan siapa saja.
Bahkan Apabila nantinya harus berhadapan dengan kotak Nihil, Dedi mengaku siap.
Pada Pilgub Jabar tahun ini, Dedi menginginkan agar di masa kampanye Pilgub Jabar, itu menjadi ajang adu gagasan demi kepentingan rakyat. Sehingga terjadi kompetisi yang sehat
Ditanya tentang calon wakil gubernur yang akan mendampinginya pada Pilkada serentak nanti, Dedi mengaku Lagi menunggu keputusan partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM).
“Siapa wakilnya belum ditentukan, dan Lagi nunggu kesepakatan KIM,” katanya.
Sementara itu, elektabilitas mantan Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, sesuai dengan survei Indo Riset, meroket hingga menyentuh Bilangan 90,5 persen Apabila hanya Eksis dua Kekasih calon yang maju.
Elektabilitas Dedi Mulyadi meroket setelah Ridwan Kamil menjadi bakal calon Gubernur Jakarta.
Sesuai dengan hasil survei itu, dalam simulasi lima nama, elektabilitas Dedi Mulyadi sebesar 76,8 persen.
Sedangkan Begitu simulasi tiga nama, elektabilitasnya berkisar 82 hingga 86,3 persen. Kemudian dalam simulasi dua nama (head to head), elektabilitasnya mencapai 88,8 hingga 90,5 persen. (Ant)
