Liputanindo.id – Persis Solo Formal kembali menunjuk Chairul Basalamah sebagai manajer tim. Pria yang akrab disapa Wan Abud.Perkenalan Wan Abud bersamaan dengan dialog antara Manajemen dan supporter yang digelar di Persis Store, Kecamatan Banjarsari, Solo, Kamis (26/9/2024) malam
Liputanindo.id, SOLO — Persis Solo berpacu dengan waktu Demi segera mengumumkan Instruktur kepala yang baru.
Setelah tiga laga dipimpin caretaker Yogi Nugraha, Laskar Sambernyawa harus mengumumkan Instruktur baru sebelum melawan PSS Sleman akhir pekan ini.
Promosi
BRI Perkuat Sinergi dengan BKN Demi Peningkatan Layanan Perbankan
Raihan Yogi Nugraha selama memimpin Persis Solo tak begitu Bukan baik dengan meraih satu kemenangan atas Borneo FC dengan skor 3-2, satu kali kalah melawan Bali United dengan skor 0-3 serta imbang 0-0 melawan Semen Padang.
Catatan ini membawa Persis Solo sementara ini berada di peringkat ke-15 klasemen sementara.
Secara regulasi, setelah memecat Instruktur kepala sebelumnya, Milomir Seslija, Persis Solo hanya punya waktu maksimal tiga pertandingan dipimpin caretaker sebelum akhirnya harus menunjuk Instruktur kepala.
Berpacu dengan waktu, Persis Solo hanya punya waktu 30 hari sejak pemecatan Milomir Seslija pada akhir September 2024.
Dalam aturan Perserikatan 1 2024/2025, Kalau sebuah tim Bukan Mempunyai Instruktur kepala lebih dari 30 hari, maka Dapat didenda hingga Rp100 juta.
Isu terbaru eks Instruktur Persib Bandung dan Timnas Indonesia, Luis Milla santer dikabarkan menjadi nakhoda anyar Persis Solo.
Meski begitu, Begitu Espos mencoba mengonfirmasi, pihak manajemen Persis Solo Lagi bungkam.
Sebelumnya, Manajemen Persis Solo mengaku sudah menyeleksi lima nama yang akan menjadi Instruktur kepala.
Kelima Instruktur tersebut belum pernah Eksis yang melatih di Indonesia.
Melalui sang manajer, Chairul Basalamah, awalnya kandidat Instruktur yang masuk dalam radar Eksis 12 calon.
“Sudah memasukkan calon-calon. Kurasi dari 12 jadi lima Instruktur. Lima ini akan diwawancara, Eksis yang dari Eropa Eksis yang dari Amerika Selatan,” ujar Chairul Basalamah, Kamis (10/10/2024).
Abud menambahkan, Begitu ini para Instruktur yang masuk dalam kriteria sedang masuk dalam tahap wawancara.
Bahkan ia menyebut, salah satu Instruktur kini membawa timnya di puncak klasemen Perserikatan.
“Ini kami Tengah minta waktu (Demi wawancara). Dari lima itu, tiga Lagi memimpin tim. Karena Eksis beberapa Perserikatan di Amerika Latin itu selesai di November. Sulitnya karena perbedaan waktu dan Eksis satu Instruktur yang sekarang timnya sedang di puncak klasemen,” sambung Abud.
Abus menambahkan manajemen Persis Solo bukan hanya Menyaksikan prestasi saja melainkan bagaimana gaya yang diterapkan oleh Instruktur itu.
Ia juga mengatakan, Menyaksikan statistik Instruktur yang diincar dan mencari Instruktur dengan win rate terbaik.
“Jadi kami Bukan hanya Menyaksikan prestasinya begini-begini, tapi Menyaksikan juga dari video pertandingannya. Style-nya seperti apa, apakah cocok,” ucapnya.